Bola.com, Jakarta - Seiring permintaan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, PSSI terus menaturalisasi pemain keturunan.
Dasar keinginan pelatih Shin Tae-yong adalah agar Timnas Indonesia bisa kembali bersaing dan meraih kejayaan internasional. Alasan klasik yang selalu menjadi dasar untuk meraih kesuksesan melalui jalur instan.
Advertisement
Sejauh ini, PSSI atas restu pemerintah melalui Kemenpora dan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah menaturalisasi 40 pemain. Para pemain yang kewarganegaraannya diubah menjadi Indonesia itu berasal dari sejumlah benua seperti Amerika, Afrika, Asia, hingga Eropa.
Namun, hanya sedikit yang mampu memberikan kontribusi nyata untuk Timnas Indonesia. Selebihnya hanya menjadi jalan instan bagi para klub untuk mengakali aturan kuota pemain asing di liga.
Berita video dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Rafael Struick dan Ivar Jenner, mengaku tidak sabar untuk bermain di SUGBK (Stadion Utama Gelora Bung Karno) dan menghadapi Timnas Argentina, Rabu (24/5/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dulu Belum Terarah
Meskipun memiliki daftar panjang pemain naturalisasi, namun tak semua mampu memberikan kontribusi untuk Timnas Indonesia. Tercatat hanya segelintir nama yang punya rapor mengilap bersama tim Garuda.
Bahkan, ada nama yang sama sekali tak pernah dipanggil Timnas Indonesia atau hanya mencatatkan penampilan minim. Situasi ini tentu bisa dijadikan pelajaran oleh PSSI dalam mengajukan nama pemain untuk dinaturalisasi.
Pertimbangan usia menjadi faktor dasar terhadap pemain yang akan dinaturalisasi. Intinya adalah proses naturalisasi harus mampu menambah kualitas di Timnas Indonesia.
Pemain yang dinaturalisasi juga masih harus berusia produktif alias tidak terlalu tua. Penyebabnya adalah pemain naturalisasi diharapkan punya prospek jangka panjang sehingga.
Advertisement
Kontribusi
Sejauh ini hanya segelintir nama pemain naturalisasi yang terbilang moncer di Timnas Indonesia. Sebut saja Cristian Gonzales, Raphael Maitimo, Stefano Lilipaly, Alberto Goncalves, hingga Victor Igbonefo yang belakangan jasanya selalu dibutuhkan pelatih Shin Tae-yong.
Nama-nama di atas pernah dan masih menjadi andalan di Timnas Indonesia. Cristian Gonzales pernah moncer di Piala AFF 2010, Beto Goncalves pernah menjadikan lini depan skuat Garuda kembali tajam, begitu pula dengan Stefano Lilipaly yang jadi motor serangan di 2016 dan 2018.
Belakangan, pemain naturalisasi yang terpakai di Timnas Indonesia tinggal dua. Keduanya adalah Ezra Walian dan Victor Igbonefo. Keduanya bermain di Piala AFF 2020, namun hanya menjadi pelapis.
Era Shin Tae-yong Lebih Terarah
Patut diakui, program naturalisasi PSSI setelah Shin Tae-yong menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia, lebih terarah. PSSI menaturalisasi pemain yang memiliki darah Indonesia.
Selain itu, naturalisasi dilakukan sesuai dengan permintaan STY.
Deretan pemain yang menjadi WNI saat Indonesia ditangani pelatih asal Korea Selatan itu ialah Sandy Walsh, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Rafael Struick, dan Ivar Jenner.
Khusus Elkan Baggott, bek Ipswich Town ini memilih menjadi WNI setelah usia 18 tahun. Dia sebelumnya mengantongi dua paspor. Sama seperti Irfan Bachdim saat memilih menjadi WNI pada 2010.
Advertisement
Daftar Pemain Naturalisasi
- Arnol van der Vin
- Kim Jeffrey Kurniawan
- Mahamadou Al Hadji
- Bio Paulin
- Tonnie Cusell
- Jhonny van Beukering
- Ruben Wuarbanaran
- Diego Michelis
- Guy Junior
- Cristian Gonzales
- Greg Nwokolo
- Stefano Lilipaly
- Herman Dzumafo
- Godstime Ouseloka Egwuatu
- Cristian Alejanro
- Fabiano Beltrame
- Esaiah Pello Benson
- Fassawa Camara
- Sackie Teah Doe
- Bruno Casimir
- Mamadou Diallo
- Zoubairou Garba
- Mufilutau Opeyemi Ogunsola
- Silvio Escobar
- Ezra Walian
- Ilija Spasojevic
- Beto Goncalves
- Otavio Dutra
- Marc Klok
- Sergio van Dijk
- Osas Saha
- Raphael Maitimo
- OK John
- Esteban Vizcarra
- Victor Igbonefo
- Sandy Walsh
- Jordi Amat
- Shayne Pattynama
- Rafael Struick
- Ivar Jenner.
Baca Juga
Timnas Indonesia Berangkat ke Australia pada 16 Maret 2025: Bintang BRI Liga 1 Jalan Bareng Patrick Kluivert, Pemain Abroad Gabung di Sydney
4 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Potensial dan Layak Jadi Andalan di SEA Games 2025
Mengulas Potensi Elkan Baggott, Bek Jangkung yang Berpotensi Comeback ke Timnas Indonesia