Bola.com, Jakarta - Penyerang Timnas Indonesia U-23, Rafael Struick, memberi peringatan terkait pentingnya laga melawan Turkmenkistan di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Selasa (12/9/2023). Struick ingin tim tidak meremehkan kekuatan lawan.
Pertandingan yang digelar di Stadion Manahan, Solo, itu akan menentukan laju Timnas Indonesia U-23 dan Turkmenistan ke Piala Asia U-23 2024. Keduanya berebut satu tiket lolos langsung ke turnamen yang akan digelar di Qatar.
Baca Juga
Advertisement
Bila kalah, peluang ke Piala Asia U-23 2024 masih terbuka melalui jalur runner-up terbaik. Tersedia empat tiket yang akan diperebutkan delapan penghuni runner-up dari semua grup.
"Ini pertandingan yang sangat penting. Kami tidak boleh meremehkan mereka," kata Rafael Struick.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kemampuan 100 Persen
Timnas Indonesia U-23 saat ini menjadi pemuncak klasemen sementara Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 dengan raihan tiga poin. Pasukan Shin Tae-yong unggul selisih gol dari Turkmenistan yang ada di urutan kedua.
Timnas U-23 cukup mengincar hasil imbang untuk bisa lolos langsung. Rafael Struick berharap, semua pemain yang diberi kepercayaan bermain memberikan kemampuan 100 persen.
"Kami harus serius dan memberikan kemampuan 100 persen dan berharap kami menang," tegas pemain ADO Den Haag itu.
Advertisement
Puji Sananta
Rafael Struick mengakui, tak lupa melayangkan pujian untuk rekan setim, Ramadhan Sananta. Menurut Struick, Sananta adalah penyerang yang punya kualitas.
Penilaian itu diberikan setelah melihat kemampuan Sananta pada laga melawan Chinese Taipei. Saat itu, Sananta cukup sering mendapat ruang tembak di dalam kotak penalti.
“Ya, kemarin Sananta mencetak gol. Itu sangat bagus. Dia mendapatkan banyak peluang yang berarti dia sangat bagus ketika berada di kotak penalti," tegas Struick.
Main di Luar Negeri
Pemain keturunan Indonesia-Belanda ini juga memberi saran untuk Ramadhan Sananta agar berani berkarier di luar negeri. Menurut Rafael, rekan duetnya itu bisa mendapat banyak kesempatan jika bersedia memulai karier abroad.
"Saya sebetulnya tak begitu mengetahui soal kabar ini. Namun, menurut saya, jika Sananta mendapatkan peluang suatu saat nanti, dia harus mengambilnya,” ujar Struick.
"Sebab, jika bisa mendapat kesempatan berkarier di luar negeri, hal ini bakal menjadi kesempatan besar untuk mengembangkan kariernya,” jelas Struick.
Advertisement
Tren Negatif
Timnas Indonesia U-23 wajib mewaspadai Turkmenistan. Pasukan Shin Tae-yong diketahui berbekal catatan negatif jelang laga krusial tersebut.
Pertandingan ini menjadi pertemuan ketiga sepanjang sejarah buat Timnas Indonesia U-23 dan Turkmenistan. Sayang, Timnas U-23 membawa catatan negatif dari pertemuan pada masa lalu.
Timnas Indonesia U-23 belum pernah menang saat menghadapi Turkemnistan. Timnas U-23 kalah 1-3 dan 0-1 pada pertemuan di Kualifikasi Olimpiade 2012.