BRI Liga 1: Kalah di Markas Borneo FC, Pelatih PSS Akui Masih Belajar dari Tim-Tim Besar

Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail kecewa dengan hasil yang didapat. Arsitek asal Rumania itu sangat menyayangkan karena timnya kebobolan di menit-menit akhir. Selain itu, Mihail juga menilai PSS tidak bermain seperti biasanya.

"Saya sedikit kecewa karena kami kalah di menit akhir tetapi inilah sepak bola, kami juga tidak bermain seperti biasanya, berbeda dengan Borneo FC yang sangat termotivasi dan layak untuk menang," ujar Marian Mihail selepas laga.

"Selamat untuk tim dan pelatih coach Pieter Huistra. Saya berharap tim dapat hasil yang terbaik untuk laga selanjutnya dan kami akan belajar dari pertandingan ini," sambungnya.

Hasil kontra Borneo FC memutus rekor PSS Sleman yang sebelumnya melewati lima laga tanpa kekalahan. Perinciannya meraih tiga kemenangan dan dua hasil imbang.

Kekalahan itu membikin PSS Sleman melorot ke posisi 12 klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 17 poin. Adapun tuan rumah kini merangsek ke peringkat dua dengan koleksi 12 angka.

Terhentinya catatan tak terkalahkan PSS di lima laga terakhir ditanggapi oleh Marian Mihail. Dia menyebut, situasi yang dihadapi timnya memang tidak mudah lantaran di tiga laga terakhir Laskar Sembada harus menghadapi tiga tim besar.

"Di tiga laga terakhir kami bermain melawan tim kuat seperti Persebaya Surabaya, PSM Makassar, dan Borneo FC. Tiga tim terbaik di musim ini, mereka ada di papan atas," katanya.

"Saya katakan kami masih harus belajar seperti tim besar dan kami harus memperbaiki pondasi yang bagus untuk musim mendatang," tambah dia.

Kekalahan atas Borneo FC juga disesalkan bek PSS, Kevin Gomes. Sebab, target awal datang ke Samarinda adalah untuk menang. Bukan draw, apalagi kalah.

"Kami datang ke Samarinda dan bermain untuk menang, bukan untuk kalah atau draw. Tapi sayang kami belum bisa membawa pulang poin, tapi kami sudah berjuang keras. Kami akan bersiap lagi untuk laga berikutnya di home," ucap Kevin.

"Malam ini sebetulnya spesial buat saya karena ini debut saya main di liga bersama PSS dan juga bisa bermain lagi di kandang Borneo FC, luar biasa senang tapi saya kecewa dengan hasilnya," pungkas pemain yang pernah berseragam Borneo FC pada musim 2020 itu.