Mengenang Kembali Kejayaan Timnas Indonesia di Asian Games: Cuma Sekali Raih Medali Perunggu

Satu-satunya prestasi Timnas Indonesia di Asian Games terjadi pada edisi 1958. Ketika itu, pesta olahraga terbesar Asia tersebut digelar di Tokyo, Jepang.

Kala itu, Timnas Indonesia dikomandoi pelatih Antun Pogacnik. Sepanjang penyisihan grup, Indonesia tampil mulus dengan meraih dua kemenangan.

Tim Garuda mengalahkan Burma (Myanmar) dengan skor 4-2 dan India dengan skor 2-1. Maulwi Saelan dkk. melaju ke perempat final dengan predikat juara Grup B.

Pada perempat final, Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Filipina dengan skor 5-2. Sayangnya, laju Tim Garuda terhenti setelah kalah 0-1 dari Chinese Taipei pada semifinal.

Pada perebutan medali perunggu, Timnas Indonesia berhadapan dengan India lagi. Phwa Sian Liong dkk. sukses meraih kemenangan 4-1 dan menyabet medali perunggu Asian Games 1958.

Timnas Indonesia juga tercatat menjadi semifinalis Asian Games pada edisi 1954 dan 1986. Pada edisi 1954 di Filipina, Timnas Indonesia menyerah 4-5 dari Burma (Myanmar) pada perebutan medali perunggu.

Adapun pada edisi 1986 di Korea Selatan, medali perunggu juga lepas dari genggaman. Saat itu, Timnas Indonesia menyerah 0-5 dari Kuwait.

Sejak edisi 2002, Asian Games sudah menggunakan tim u-23 untuk cabang olahraga sepak bola. Timnas Indonesia U-23 tercatat baru bermain tiga kali sampai edisi terakhir pada 2018.

Pencapaian terbaik Timnas U-23 adalah 16 besar. Pencapaian itu diraih pada edisi 2014 dan 2018.

Pada 2014, Timnas Indonesia U-23 kalah 1-4 dari Korea Utara sehingga gagal ke perempat final. Adapun pada 2018, Timnas U-23 menyerah 3-4 melalui drama adu penalti melawan Uni Emirat Arab.