BRI Liga 1: Dikritik karena Blunder saat Melawan Persebaya, Bek Arema Sudah Siap Mental

Syaeful juga tidak mengunci kolom komentar di instagramnya. Padahal beberapa pemain memilih mengunci kolom komentar ketika banjir kritikan.

Bahkan pelatih Arema awal musim lalu, Eduardo Almeida juga mengunci kolom komentar instagram ketika dia dapat kritikan.

“Saya biarkan kolom komentar instagram tetap terbuka. Karena saya siap dengan segala risiko sejak tanda tangan kontrak sebagai pemain Arema,” jelas bek jangkung ini.

Meski siap mental, tentu penyesalan mendalam dirasakannya karena pertandingan melawan Persebaya sebenarnya sangat dinantikannya. Mengingat ini laga besar. Dan setiap pemain pasti ingin merasakan duel yang disaksikan ribuan suporter. Tapi, justru itu jadi kenangan yang kurang mengenakkan. “Laga ini sebenarnya saya nantikan,” lanjutnya.

Syaeful dapat kesempatan jadi starter dalam empat pertandingan beruntun. Karena dua stoper utama, Ichaka Diarra dan Bagas Adi mengalami cedera. Dalam tiga pertandingan lain, Syaeful tampil apik bersama Charles Raphael.

Namun, saat melawan Persebaya dia sedang sial. Pelatih Fernando Valente masih bisa memaklumi kesalahan anak buahnya. Dia paham jika tidak ada tim yang bisa bermain sempurna selama 90 menit.

“Setiap pemain bisa melakukan kesalahan. Tidak mungkin selalu benar dalam 90 menit. Tim juga bisa mengalami kekalahan atau kemenangan,” kata pelatih Arema, Fernando Valente.

Kini, Arema akan menghadapi laga selanjutnya melawan PSS Sleman, Sabtu (30/9/2023) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Kini posisi Syaeful di tim inti mulai dipertanyakan. Karena Diarra dan Bagas sudah pulih dari cedera. Keduanya ikut ke Bali untuk persiapan laga ini.