3 Kiper Pilihan Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Vs Brunei Darussalam di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Secara statistik di BRI Liga 1 2023/2024 bersama Persebaya Surabaya, Ernando Ari Sutaryadi. Kiper berusia 21 tahun itu kebobolan sepuluh kali dari tujuh penampilan.

Sementara, Ernando Ari hanya sekali mencatatkan clean sheet. Sebagai penjaga gawang, postur Ernando Ari yang 177 cm sebenarnya kurang ideal.

Karier Ernando Ari di timnas berangkat dari timnas U-16 pada 2018. Kiper kelahiran Semarang, Jawa Tengah, ini promosi ke timnas U-19 pada 2019, timnas U-23 pada 2021, dan Timnas Indonesia pada tahun yang sama.

Terakhir, Ernando Ari mendapatkan kepercayaan sebagai penjaga gawang utama Timnas Indonesia ketika kalah 0-2 dari Timnas Argentina dalam FIFA Matchday pada Juni 2023.

Sejak debutnya pada Desember 2021, Ernando Ari baru tiga kali bermain untuk Timnas Indonesia. Dari jumlah itu, ia tiga kali memungut bola dari gawangnya dan kebobolan sekali.

Berdasarkan statistik di BRI Liga 1, Nadeo Argawinata sedikit lebih baik dari Ernando Ari. Kiper Borneo FC Samarinda itu kemasukan 13 kali dari 14 pertandingan.

Selain itu, Nadeo juga membukukan empat clean sheet. Penjaga gawang berusia 26 tahun itu memiliki tinggi 187 cm, yang berada di atas rata-rata kiper Indonesia.

Nadeo menjadi kiper yang paling berpengalaman di Timnas Indonesia. Eks penjaga gawang Bali United itu sudah 22 kali tampil di bawah mistar gawang Skuad Garuda sejak debut pada 2021.

Dari jumlah itu, Nadeo kebobolan 25 kali. Kiper kelahiran Kediri, Jawa Timur, itu masih mampu merangkum delapan kali tidak kebobolan.

Nadeo sempat diabaikan Shin Tae-yong dalam dua periode FIFA Matchday pada Maret dan Juni 2023. Namun, ia kembali dipanggil dan menjadi kiper utama ketika Timnas Indonesia menang 2-0 atas Timnas Turkmenistan pada 8 September 2023.

Syahrul Trisna hampir selalu dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia sejak pertama kali dipercaya ke Skuad Garuda pada November 2021. Namun, ia tidak sering dimainkan.

Syahrul Trisna tujuh kali diturunkan Shin Tae-yong sebagai kiper utama Timnas Indonesia. Terakhir kali ia menjadi starter adalah pada FIFA Matchday Juni 2023 saat imbang 0-0 kontra Timnas Palestina.

Syahrul Trisna memang spesialis kiper pelapis di Timnas Indonesia. Penjaga gawang yang juga anggota TNI itu 19 kali menjadi cadangan.

Postur Syahrul Trisna adalah 180 cm, tidak terlalu pendek dan tinggi untuk kiper rata-rata di Indonesia. Dia tidak mempunyai kelebihan yang menonjol.

Bersama Persikabo 1973 di BRI Liga 1, Syahrul Trisna baru bermain empat kali. Penjaga gawang berusia 27 tahun itu kalah bersaing dengan Husna Al Malik, yang tujuh tahun lebih muda.

Kiper: Nadeo Argawinata, Ernando Ari Sutaryadi, Syahrul Trisna

Bek: Wahyu Prasetyo, Rizky Ridho, Elkan Baggott, Asnawi Mangkualam, Sandy Walsh, Pratama Arhan, Shayne Pattynama, Edo Febriansyah, Fachruddin Aryanto

Gelandang: Rachmat Irianto, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, Dzaky Asraf

Penyerang: Dimas Drajad, Ramadhan Sananta, Dendy Sulistyawan, Rafael Struick, Hokky Caraka