BRI Liga 1: Mas Al Janjikan Penampilan Terbaik RANS Nusantara di Markas Persija Jakarta

Selain itu, beberapa pemain juga dalam kondisi tidak fit. Meski begitu, Eduardo Almeida tak risau. Dia mengatakan, sudah menyiapkan pengganti pemain yang absen. Arsitek asal Portugal itu berharap siapapun yang diturunkan dapat memberikan penampilan terbaik di lapangan.

"Ya, kami mempunyai situasi soal masalah akumulasi kartu, itu benar. Ada sejumlah pemain yang cedera, tetapi tentu saja, kami akan mengandalkan pemain lain di posisi yang sama," ungkapnya.

"Semua pemain di tim ini berlatih setiap hari untuk siap jika diturunkan, jadi saya percaya siapapun yang bermain akan menunjukkan yang terbaik dan saya kira tidak ada perbedaan besar," tambah dia.

Mantan pelatih Arema FC itu menyebut, pertandingan kontra Persija tidak akan berjalan mudah. Selain bermain di kandang sendiri, Almeida mewaspadai kebangkitan Macan Kemayoran yang gagal menang dalam tiga laga terakhirnya.

Tidak hanya itu, juru taktik berusia 45 tahun itu juga menaruh kewaspadaan penuh terhadap kekuatan tim tuan rumah. Dia mengatakan, Persija merupakan tim bagus yang dihuni sejumlah pemain mumpuni.

"Soal tim lawan, kami tahu sistem starting-nya tidak selalu sama, tapi mereka juga membuat banyak perubahan di setiap laga untuk sebelas pemainnya, jadi itu tidak mudah untuk diprediksi siapa yang akan mulai bermain," kata Almeida.

"Kami tidak fokus tentang satu pemain yang akan bermain, tapi lebih ke sistem dan tentu saja tentang karakteristik dari tim bagaimana mereka bermain, apa yang mereka lakukan, karena kami melihat soal model permainan tim yang kami lebih fokus ketimbang individual," lanjutnya.

Dalam beberapa pertandingan, Persija Jakarta selalu sukses mencetak gol lebih dulu. Namun, mereka juga kerap gagal memetik kemenangan. Soal itu, Eduardo Almeida mengaku tidak begitu khawatir.

"Tidak khawatir mengenai Persija ketika cetak gol duluan. Saya harus mengatakan bahwa tim kami fokus sepanjang pertandingan untuk menggagalkan gol mereka dan tentu saja di saat-saat lawan kalang kabut, kami dapat mencetak gol," papar Almeida.

"Soal situasi tersebut, biarkan pelatih mereka yang menganalisis. Kami menganalisis yang apa yang bisa kami lakukan. Tentu saja, kami menanti momen lengah dari Persija untuk mencoba mendapatkan keuntungan," tuturnya.

Saat ini RANS Nusantara berada di posisi keempat klasemen sementara. Mereka mengemas 26 poin dari 15 laga yang dijalani. Hasil dari tujuh kemenangan, lima seri, dan tiga kekalahan.

The Prestige Phoenix mencetak 19 gol dan 14 kali kemasukan. Klub milik Raffi Ahmad itu juga menjadi tim paling minim kebobolan kedua. Dibawah pemuncak klasemen, Borneo FC yang baru kemasukan 13 gol.

Pada laga terakhir di Liga 1, RANS Nusantara sukses meraih kemenangan di kandang. Mereka membekuk PSIS Semarang dengan skor 2-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada 6 Oktober 2023.

Hasil positif itu diharapkan bisa berlanjut di kandang Persija. Hal ini diungkapkan bek RANS Nusantara, Dallen Doke. "Dari pemain pastinya sangat siap untuk pertandingan besok. Kami bermain di kandang Persija dan ini bukan pertandingan yang mudah," ucapnya.

"Tetapi kami yakin bahwa besok kami bisa membawa mentalitas dan agresivitas yang sama seperti di pertandingan sebelumnya dan target tiga poin," pungkas Dallen Doke.