Bola.com, Bandung - Persib Bandung terus mengasah persiapan untuk menghadapi PSS Sleman dipekan ke-17 BRI Liga 1 2023/2024, Sabtu (28/10/2023) malam di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung.
Walau demikian, pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak belum memiliki gambaran starter untuk mengarungi laga terakhir putaran pertama BRI Liga 1 2023/2024 tersebut.
Baca Juga
Bojan Hodak Ungkap Kemungkinan Persib Ladeni Borneo FC di Stadion GBLA, Sudah Cek dan Jajal Lapangan
3 Pemain Persib Dipanggil TC Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Bojan Hodak Kehilangan tetapi Tetap Mendukung
Pelatih Persib Sebut Timnas Indonesia Tidak Punya Peluang Menang Lawan Jepang: Kalau Lawan Arab Saudi Oke
Advertisement
"Saya belum bisa katakan sekarang soal gambaran starter lawan PSS Sleman. Mungkin hari Jumat bisa ditanyakan lagi karena sekarang kami belum tahu," jelas Bojan Hodak, Rabu (25/10/2023) di Kota Bandung.
"Apalagi saat ini ada tiga pemain yang belum sepenuhnya pulih. Tapi hal bagusnya adalah Rachmat Irianto sudah kembali dan ada opsi tambahan. Saya akan mengambil keputusan di hari terakhir," lanjut Bojan Hodak.
Bahkan Bojan mengaku cukup lega lantaran beberapa pemainnya kemungkinan bisa dimainkan setelah absen pada laga sebelumnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kondisi Semua Pemain Persib Bagus
Saat ini menurut Bojan kondisi semua pemain Persib sangat bagus untuk persiapan pertandingan lawan PSS Sleman di Stadion GBLA, Bandung.
"Semua dalam kondisi bagus. Edo Febriansah sudah latihan bersama kami. Tapi untuk Daisuke Sato masih latihan terpisah," ungkap Bojan.
Ditanya peluang Eriyanto, Abdul Aziz, dan Achmad Jufriyanto diturunkan setelah minim menit bermain, pelatih berpaspor Kroasia ini menyebutkan semua itu tergantung dari kerja keras pemain dalam latihan.
"Sepak bola itu sederhana. Jika pemain berlatih bagus di latihan, jika mereka 'memaksa' saya memasukannya pada starting line-up, hanya itu satu-satunya cara," kata Bojan.
"Jadi saya tidak bisa menurunkan seseorang hanya karena menyukainya, karena dia orang baik. Caranya hanya memperlihatkan yang terbaik," tambahnya.
Advertisement
Soal Sosok Jupe
Bojan mengakui bahwa pemain seperti Jupe adalah pemain senior di Persib dan banyak membantu di luar lapangan, khususnya peran untuk pemain-pemain muda.
"Dan saya senang apa yang dilakukannya di ruang ganti," jelas Bojan.
"Eriyanto memang belum mendapatkan kesempatan bermain tapi dirinya selalu berlatih. Jika dia bisa 'menekan' saya saat latihan maka saya akan memainkannya. Jika tidak, maka dia belum akan bermain," ucap Bojan mengakhiri.
Yuk Lihat Peta Persaingan
Advertisement