Bola.com, Bangkalan - Pelatih Madura United, Mauricio Souza mengaku tak percaya dengan kutukan yang sering menimpa timnya di putaran kedua BRI Liga 1.
Dalam beberapa tahun terakhir, Laskar Sape Kerrap rutin kehabisan bensin selepas jeda kompetisi.Tanda-tanda kemerosotan Madura United tampak jelas belakangan ini.
Baca Juga
Advertisement
Selain cuma bisa sekali menang dalam tujuh laga terakhir, mereka juga merasakan tiga kekalahan beruntun di kandang termasuk saat menghadapi sesama tim papan atas yakni Borneo FC Samarinda dan Persib Bandung.
"Kami harus hentikan cerita tentang itu. Saya tidak percaya dengan itu, bagaimana bisa di putaran kedua seluruh tim bisa jatuh. Kalau tim jatuh seperti itu, pasti ada penyebabnya dan kami harus tahu kenapa itu terjadi agar tidak bisa sepeti itu," ucapnya, Senin (20/11/2023).
Walau begitu, ia mengaku optimistis bisa mengubah peruntungan Madura United untuk musim ini. Dia mengaku telah menemukan penyebab Lulinha dan kawan-kawan gagal tampil maksimal dalam beberapa laga terakhir.
"Kami selalu fokus dengan apa yang harus kami lakukan untuk tim ini agar bisa lebih baik. Saya tahu di mana kesalahan kami dan akan kami perbaiki. Latihan ini untuk lebih baik di dalam kompetisi ini," jelas Souza.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tetap Yakin Tembus Empat Besar
Pria asal Brasil itu juga meyakini timnya tak akan kehilangan kesempatan menembus championship series. Walau posisi mereka terus merosot, Souza menilai timnya hanya perlu bekerja lebih keras untuk kembali ke performa terbaiknya.
"Di putaran pertama, kami berada di posisi yang mungkin tidak terbayangkan. Harus kami buktikan bila kami memang pantas. Kami akan berusaha dan yakin. Masa lalu enggak bisa kami kontrol, tapi sekarang yang harus kami kontrol," tegasnya.
"Kami harus lebih tagih ke pemain dan tidak boleh ada banyak kesalahan di pertandingan. Harus tetap kerja keras karena dengan kerja keras kami akan bisa mengatasi situasi sulit ini," imbuh Souza.
Advertisement
Diguncang Isu Eksodus Pemain
Walau begitu, persiapan mereka menuju putaran kedua sangat sulit. Masalah di luar lapangan yang menimpa presiden klub, Achsanul Qosasi, sepertinya membuat pergerakan Madura United di pasar transfer menjadi tak sebebas dulu.
Bahkan, rumor berkembang kuat bila beberapa pemain bakal dilego di jendela transfer kali ini. Setelah Francisco Rivera dikabarkan bakal gabung Persis Solo, kini giliran Fachruddin Wahyudi Aryanto dan Koko Ari Araya yang menyebrang ke Persebaya Surabaya.
Tetapi sayangnya, pihak manajemen belum mau mengonfirmasi hal tersebut. Hingga berita ini diturunkan, manajer Madura United, Umar Wachdin belum membalas pesan teks yang dikirimkan.
Yuk Intip Posisi Tim Favoritmu
Advertisement