Bola.com, Manila - Winger Timnas Indonesia, Saddil Ramdani, berselebrasi dihadapan bek Timnas Filipina, Daisuke Sato, di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Hingga menit ke-86, Timnas Indonesia bermain imbang 1-1 kontra Filipina dalam partai kedua Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Rizal Memorial Stadium, Manila, Selasa (21/11/2023) malam WIB.
Baca Juga
Advertisement
Filipina unggul lebih dulu pada menit ke-23 lewat Patrick Reichelt. Menerima umpan dari Kevin Ingreso, penyerang berusia 35 tahun itu membobol gawang Timnas Indonesia yang dijaga Ernando Ari Sutaryadi.
Timnas Indonesia menyamakan kedudukan pada menit ke-70 melalui Saddil Ramdani. Mendapatkan assist dari Ricky Kambuaya, winger berusia 24 tahun itu melepaskan tendangan melengkung ke gawang Filipina.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perayaan Gol Saddil Ramdani
Setelah mencatatkan namanya di papan skor, pemain asal Sabah FC di Malaysia itu berlari merayakan golnya dan berhenti di depan Daisuke Sato.
Saddil Ramdani menaruh tangan di belakang telinganya tepat di hadapan wajah bek asal Persib Bandung tersebut.
Sepanjang pertandingan, Saddil Ramdani yang bermain sebagai winger kanan dan Daisuke Sato yang menjadi bek sayap kiri memang kerap terlibat duel hingga kontak fisik.
Advertisement
Kesulitan Bermain di Rumput Sintetis
Timnas Indonesia terus menyerang Filipina. Sebab, tim berjulukan Skuad Garuda itu membutuhkan kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Namun, Timnas Indonesia terlihat kesulitan bermain di Rizal Memorial Stadium yang dilapisi oleh rumput sintetis.
Pergerakan dan pantulan bola tidak mudah ditebak. Beberapa kali Skuad Garuda kalah bertarung satu lawan satu dengan pemain Filipina.