BRI Liga 1: Hadapi Persik, Pelatih Arema FC Kembali Bersua Anaknya sebagai Musuh

Sang ayah berharap bisa mengalahkan tim yang dibela putranya. Apalagi saat ini Arema butuh poin untuk lepas dari zona degradasi. Dia melihat ada kans lebih besar untuk meraih tiga poin.

“Persik punya materi pemain bagus. Namun kondisinya berbeda. Di Persik, Ze belum memiliki lingkungan seperti di Persebaya,” jawabnya.

Artinya, saat bermain di Persebaya, putranya sudah paham dengan rekan-rekannya. Lantaran dia sejak musim lalu membela tim berjuluk Bajul Ijo. Sementara di Persik, gelandang kidal itu berstatus pemain baru. Jadi butuh adaptasi.

Apalagi Arema merupakan lawan pertama bagi Ze dengan seragam Persik. “Tim Arema sekarang juga berbeda. Tidak akan mudah baginya untuk menghadapi pertandingan ini,” cetusnya.

Perlu diketahui, Ze Valente sudah tiga kali menghadapi pertandingan melawan Arema. Ternyata, dia tidak pernah merasakan kekalahan.

Ketika masih membela PSS Sleman, Ze mendapatkan hasil imbang. Sedangkan saat berkostum Persebaya, dua pertandingan berhasil dilewati dengan kemenangan.

Gelandang 29 tahun tersebut juga jadi inspirator serangan timnya. Ini jadi sinyal berbahaya untuk Arema. Jika tidak bisa mematikan kreatifitasnya di lini tengah, gawang Arema rentan kebobolan. Namun, sang ayah sepertinya akan berupaya lebih keras mematikan pergerakannya dalam laga ini.