BRI Liga 1: Junior Brandao Dipinjamkan, Pelatih Madura United Tuntut Pemain Pengganti

Situasi tersebut tentu menimbulkan kecemasan tersendiri. Pelatih Madura United, Mauricio Souza bahkan tak habis pikir dengan keputusan yang dibuat oleh manajemen.

"Jadi siapa yang keluar dan masuk, pengurus yang akan ambil keputusan. Saya sudah bicara, percuma kita bawa satu kiper dan keluarkan satu pemain asing," ungkapnya.

"Kalau kita tidak ada pemain lagi yang masuk untuk gantikan pemain yang sudah keluar karena masuk satu kiper. Di posisi itu tidak ada pemain. Kita harus juga ada pergantian di situ," keluh Souza.

Manajer Madura United, Umar Wachdin memahami kekhawatiran tersebut baik dari pelatih maupun para pendukung. Tetapi, mereka mengaku telah menyiapkan kejutan.

Cuma sayangnya, kejutan tersebut bakal dibayar cukup mahal. Sebab, akan ada satu pemain asing lagi yang dilego untuk menyeimbangkan komposisi tim.

"Kiper asing tetap jadi. Tapi akan ada striker asing baru yang datang. Bukan pemain yang lama di Indonesia, tapi fresh dari Amerika Latin. Pelatih dan manajemen sedang intens diskusi," ucapnya berteka-teki.

Seperti disebutkan di atas, Junior Brandao sejatinya memberikan dampak masif bagi Madura United musim ini. Ia adalah topskor tim dengan catatan sembilan gol.

Kepergiannya pun terasa mengagetkan lantaran dia bisa melebur dalam permainan yang diusung sang pelatih. Tak hanya memiliki finishing yang oke, ia mampu menjaga bola dan menjadi pemantul bagi rekan-rekannya.

Satu hal yang pasti, Madura United harus segera menuntaskan perburuan pemain dan mulai fokus meracik strategi baru demi menyelamatkan musim ini pasca empat kekalahan beruntun di kandang.