BRI Liga 1: Jelang Debut, Paulo Henrique Ingin Bawa Persebaya Kalahkan RANS Nusantara

Persebaya Surabaya sendiri berupaya bangkit dari keterpurukan mengingat telah menelan kekalahan dalam empat laga terakhir secara beruntun.

Sebelumnya, Persebaya  mengalami periode buruk berada di bawah arahan Josep Gombau. Dia tercatat menangani Bajul Ijo dalam enam laga dan hasilnya di luar ekspektasi. Mereka hanya meraih empat poin hasil satu menang, satu seri, dan empat kalah.

Kekalahan beruntun dalam tiga laga terakhir membuatnya kehilangan jabatan. Masing-masing adalah dipermalukan 2-3 oleh Persib Bandung, kalah 1-3 di markas Bali United, dan babak belur 0-3 di kandang Persik Kediri.

Terakhir, Persebaya kalah 0-2 saat bertandang ke markas Barito Putera pada 9 November 2023 lalu berada di bawah arahan pelatih interim Uston Nawawi.

Kedatangan Paulo Henrique sendiri mendapat banyak keraguan di kalahan Bonek. Sebab, dia sempat menjalani cedera panjang saat membela Persiraja Banda Aceh. Namun, Henrique memastikan kondisinya kini sangat baik.

“Kondisi saya sangat baik. Saya juga sangat senang karena rekan satu tim di Persebaya menyambut saya dengan sangat baik,” ucap Paulo Henrique.

“Saya hanya mencoba yang terbaik. Saya tahu besok (melawan RANS) kami akan menghadapi laga yang sulit, tapi kami butuh tiga poin dan harus menang. Kami punya modal yang bagus untuk itu,” tuturnya.

Persebaya sendiri melakukan banyak perombakan pemain di putaran kedua. Slot asing misalnya, mereka melepas Ze Valente, Paulo Victor, dan Sho Yamamoto. Sebagai gantinya, muncul Robson Duarte, Paulo Henrique, dan Yan Victor.

Untuk pemain lokal pun beberapa dilepas dengan status pinjaman ke klub lain. Gantinya, ada nama-nama yang masih terhitung baru, yakni Candra Waskito, Mikael Tata, Alfan Suaib, dan Roy Yusuf Ivansyah.