Bola.com, Jakarta - Bali United sudah tidak mungkin lagi lolos ke semifinal zona Asia Tenggara AFC Cup 2023/2024. Perolehan poin Bali United sudah tidak mungkin mengejar poin Central Coast Mariners dan Terengganu FC di grup G.
Pada laga terakhirnya, Bali United akan menghadapi Terengganu FC di Stadion Sultan Mizan Zainal Abidin, Kuala Terengganu, Terengganu, Malaysia, pada Rabu (12/12/2023).
Baca Juga
Advertisement
Tim berjulukan Serdadu Tridatu secara hitung-hitungan bisa dipastikan tidak lolos fase grup setelah kalah dalam perolehan poin dengan Phnom Penh Crown Kamboja yang kini menjadi runner up di Grup F Zona ASEAN.
Di Grup F pada matchday kelima Phnom Penh Crown yang menang telak atas cebu dengan skor 4-0 menambah 3 poin menjadi 12 poin, dan masih menyisakan satu laga.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kehilangan Peluang
Dengan perolehan tambahan 3 poin, Bali United memiliki 7 poin berada di posisi ke 3 di bawah Terengganu 9 poin dan Central Coast Mariners 10 poin.
Jika pada matchday keenam atau laga terakhir nanti Bali United menang melawan Terengganu FC di Malaysia pun tidak akan berarti apa apa. Sebab 10 poin Bali United masih kalah angka dengan Pnom Penh Crown yang pada matchday ke 5 sudah mengoleksi 12 poin.
Secara matematis, dua wakil Indonesia, Bali United dan PSM Makassar sudah bisa dipastikan tidak lolos ke fase semifinal. Ini mengulang kegagalan Bali United yang gagal lolos fase grup musim lalu.
Posisi runner up terbaik di luar 3 juara grup bakal menjadi perebutan antara Phnom Penh Crown Kamboja dengan Terengganu FC Malaysia, apabila Phnom Penh Crown menang atau hanya dengan bermain seri pada matchday ke 6 pun sudah memastikan tiket mereka lolos fase grup.
Advertisement
Rotasi Skuad
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra tak mematok target besar dalam laga pamungkas ini, ia malah menargetkan untuk memberikan menit bermain kepada punggawanya yang masih minim jam terbang, untuk melihat perkembangan kualitas dan mental mereka.
"Kami bisa pasang beberapa pemain yang jarang main inti, melakukan rotasi, buat kami bisa lihat mereka. Mudah-mudahan tim bisa main bagus di sini, pertandingan terakhir, kami kecewa hasil ini, kami sudah tidak bisa melangkah ke fase selanjutnya," ujar pelatih yang akrab disapa Teco jelang laga.
Teco juga memprioritaskan program recovery pemain karena dalam waktu dekat bakal melakoni laga penting di kompetisi domestik Liga 1 menghadapi Persib Bandung yang merupakan penghuni posisi 2 dan 3 klasemens sementara.
Fokus ke Kompetisi Domestik
Dari informasi yang dihimpun, Bali United tidak banyak memboyong pemain karena Teco fokus menghadapi Persib Bandung di pekan ke-23 BRI Liga 1 2023/2024. Pertandingan menghadapi Maung Bandung dianggap menjadi pertandingan yang sarat gengsi dan tensi tinggi.
Hanya ada 17 pemain yang diboyong ke Malaysia yang dibagi dalam dua kloter penerbangan. "Kami punya waktu sedikit buat persiapan tim, kami punya latihan recovery sama taktikal, kamu juga coba lapangan di stadion. Kami bawa 17 pemain kali ini, ada 2 kloter pakai pesawat dari Bali ke Kuala Lumpur baru ke Terengganu, lumayan jauh," tutur Teco.
"Kami juga punya berapa pertandingan dekat, juga kami hilang waktu di pesawat. Pasti di setiap pertandingan kami mau pasang pemain punya kondisi fisik bagus, kami berada di posisi 2 Liga 1," jabarnya.
Sementara itu penyerang Bali United Ilija Spasojevic menuturkan, bahwa ia dan rekan-rekan bakal memberikan perlawanan dengan bermain tanpa beban menghadapi Terengganu FC, meski sudah tidak ada peluang lolos ke fase berikutnya ia ingin menampilkan yang terbaik sebagai wakil Indonesia.
"Kami senang di sini di Malaysia, saya senang kembali di sini, besok pertndingan terakhir kai di AFC, kami tetap fight meski situasi tidak baik dan kami sudah berakhir di AFC Cup kali ini, tidak ada peluang lolos, kami ingin menikmati pertandingan, kami adalah wakil Indonesia" ujarnya.
Advertisement
Optimisme Tuan Rumah
Di sisi lain, pelatih Terengganu FC, Tomislav Steinbruckner mengatakan, bahwa Bali United adalah tim berkualitas berada di posisi ke 2 di Indonesia, meski Bali United tidak memiliki peluang lolos, ia menginstruksikan skuat asuhannya untuk berjuang penuh dalam laga nanti karena pertandingan diprediksi berjalan sengit.
“Kami akan berikan yang terbaik karena setiap pertandingan sama pentingnya, kami selalu mencoba untuk tidak terkalahkan, tekanan dalam pertandingan itu hal normal, tapi sepak bola adalah tentang kualitas," ujar Tomislav.
Sementara itu, Pemain Terengganu FC, Sony Norde mengaku menargetkan 3 poin dalam laga kandang yang juga pertandingan terakhir fase penyisihan grup G Piala AFC ini.
"Kami tentu berusaha mendapatkan 3 poin, apalagi kami bermain di kandang, keluarga kami di sini, pertandingan terakhir di Piala AFC, kammi ingin menang, kami berekspektasi untuk meraih kemenangan karena setiap laga itu penting," tutupnya.
Prakiraan Susunan Pemain
- Terengganu FC (4-5-1): Suhaimi Husin; Sardor Kulmatov, Safwan Mazlan, Argzim Redzovic, Arif Fadzillah; Nurillo Tukhtasinov, Habib Haroon, Omid Nazari, Nor Hakim Hassan, Sony Norde; Ivan Mamut
- Pelatih: Tomislav Steinbruckner
- Bali United (4-2-1-3): Muhammad Ridho; Ardi Idrus, Haudi Abdillah, Kadek Arel Priyatna, Gede Agus Mahendra; Tegar Infantrie, Luthfi Kamal, Ramdani Lestaluhu; Yabes Roni, Ilija Spasojevic (C), Rahmat Arjuna
- Pelatih: Stefano Cugurra
Advertisement