Erick Thohir: Siapa pun yang Punya Darah dan Ingin Memperkuat Timnas Indonesia, Kami Buka Sebanyak-banyaknya

Erick Thohir membuka kemungkinan untuk menaturalisasi keduanya demi Timnas Indonesia. Khusus Thom Haye, pemain berusia 28 tahun itu sudah terang-terangan bersedia menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

"Lalu kami masih menunggu juga Thom Haye, dia gelandang bertahan dan sepertinya juga ingin. Sama Maarten Paes, kiper utama FC Dallas di MLS," imbuh Erick Thohir.

"Kita tunggu lah, kita lihat. Jangan kesusu tapi yang penting semua yang percaya buat bangun Timnas Indonesia, ayo!" ungkapnya.

Selain itu, Erick Thohir juga bangga Timnas Indonesia dapat memproduksi banyak pemain muda berbakat seperti Rizky Ridho, Pratama Arhan, hingga Ramadhan Sananta.

"Figur-figur muda seperti Rizky Ridho, Rayhan Hannan, Pratama Arhan, Arkhan Fikri, Hokky Caraka, Ramadhan Sananta, Asnawi Mangkualam, kami banyak," tutur Erick Thohir.

Timnas Indonesia juga bakal makin kuat dengan kehadiran Justin Hubner yang baru menjadi WNI. Saat ini, PSSI juga masih memproses naturalisasi winger Fortuna Sittard di Eredivisie, Ragnar Oratmangoen.

"Terlepas itu juga banyak pemain internasional kami seperti Justin Hubner di Wolverhampton Wanderers yang sekarang di Premier League juga mau bergabung. Tambah lagi kemarin, banyak lah kejutan-kejutan," ucap Erick Thohir.

Selain itu, naturalisasi dua pemain keturunan lainnya hampir tuntas. Keduanya adalah Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On yang tinggal menunggu jadwal untuk diambil sumpah kewarganegaraan RI.

Namun, Erick Thohir mengatakan PSSI belum akan meminang bek FC Copenhagen, Kevin Diks, untuk Timnas Indonesia tanpa mengungkapkan penyebabnya.

"Kevin Diks belum, tetapi mudah-mudahan Ragnar Oratmangoen nanti akan bergabung. Dia pemain sayap dan bisa bermain sebagai penyerang," terang Erick Thohir.

"Saya sangat mengapresiasi dan bersyukur kepada siapapun yang ingin berkontribusi memajukan sepak bola Indonesia," kata Erick Thohir.

"Sehingga saya tidak pernah menutup kesempatan apapun, jika ada pihak yang berkomitmen untuk mengibarkan bendera Merah Putih dan membawa Garuda mendunia."

"Ini juga berlaku bagi para calon pemain diaspora yang memilik darah keturunan Indonesia untuk memperkuat Timnas Indonesia," papar Erick Thohir.