BRI Liga 1: Kalah Vs Borneo FC, Pelatih RANS Nusantara Kecewa Berat

"Tentu ini bukan hasil yang kami harapkan dan inginkan. Saya pikir kami membuat laga yang bagus, pertandingan dengan tim yang sangat bagus. Kedua tim membuat permainan yang sangat bagus dan sangat kompetitif," ujar Eduardo Almeida seusai laga.

"Bahkan dari statistik kami bisa melihat peluang gol yang hampir sama. Penguasaan bola semuanya serupa. Namun mereka mencetak gol dan sayangnya kami juga menciptakan jumlah peluang yang sama. Tapi kami tahu bola tidak bisa masuk ke dalam gawang dan ini membuat perbedaan," sambungnya.

Arsitek asal Portugal itu mengatakan, kekalahan tersebut membuat seluruh elemen tim kecewa. Sebab, sudah tujuh laga dilalui RANS Nusantara tanpa kemenangan.

Memang, tren mereka sedang anjlok. Namun, Eduardo Almeida menilai, anak asuhnya tidak bermain buruk kontra Borneo FC. Bahkan, performa RANS Nusantara disebut jauh lebih baik ketimbang saat timnya bersua PSS Sleman pada pekan lalu.

"Saya pikir pada pertandingan ini imbang adalah hasil yang adil. Namun dalam sepak bola tidak, terkadang tim pantas mendapatkannya. Tapi apa yang terjadi dibandingkan apa yang terjadi di pertandingan sebelumnya, saya rasa hari ini kami memberikan balasan yang bagus," katanya.

"Kami sangat kompetitif, kami melakukan yang terbaik, semua pemain, staf dan semua orang tidak bisa senang dengan hasilnya. Namun, ada banyak hal positif dari permainan ini yang penting untuk diperiksa, dianalisis," tambah Eduardo Almeida.

Gelandang RANS Nusantara, Erwin Ramdani meminta rekan setim untuk tidak larut dalam kesedihan. Dia berharap, The Prestige Phoenix bisa segera bangkit. Pun demikian, kekalahan dari Borneo FC tak perlu disesali.

"Seperti yang pelatih bilang kami bermain dengan tim terbaik saat ini, Borneo FC peringkat satu. Kami sudah berusaha bermain dengan maksimal dan pemain pun sudah memberikan yang terbaik," tuturnya.

"Tapi kembali lagi, sepak bola ditentukan oleh hasil. Kami kalah 0-1 tapi hasil ini tidak harus kami sesali, kami harus perbaiki karena kami punya waktu jeda cukup lama," tegas Erwin.