Timnas Indonesia Butuh Naturalisasi Kiper, 3 Sosok Ini Layak Dipertimbangkan Shin Tae-yong

Belakangan ini, muncul sosok penjaga gawang bernama Maarten Paes, yang disebut-sebut memiliki darah keturunan Indonesia. Kiper berusia 25 tahun itu tercatat lahir di Nijmegen, Belanda.

Munculnya nama kiper yang berkarier di Major League Soccer (MLS) bersama FC Dallas itu juga sempat disinggung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Namun, Erick tak ingin terburu-buru untuk langsung memproses kiper ini.

Sebelum berkarier di Negeri Paman Sam, penjaga gawang berpostur 192 cm ini sempat menghabiskan waktunya di Liga Belanda. Martin tercatat pernah menjadi kiper utama FC Utrecht pada musim 2021.

Salah satu penjaga gawang keturunan Indonesia yang juga layak dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia ialah Emil Audero. Pemain berpaspor Italia ini sebetulnya tercatat lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Emil Audero memang termasuk dalam kategori pemain keturunan ‘Grade A’. Sebab, dia menghabiskan sebagian besar kariernya bersama sejumlah klub di kasta tertinggi Liga Italia alias Serie A.

Pada musim ini, kiper berusia 26 tahun itu memperkuat Inter Milan. Namun, menit bermain yang diperoleh eks pemain Timnas Italia U-21 itu terhitung sangat minim. Dia hanya bermain satu kali di ajang Liga Champions dan satu kali di Coppa Italia.

Apabila mempertimbangkan usia, maka penjaga gawang keturunan yang layak dipertimbangkan untuk diproses menjadi warga negara Indonesia (WNI) ialah Cyrus Margono. Saat ini, umurnya baru menginjak 22 tahun.

Dengan kata lain, penjaga gawang kelahiran Amerika Serikat ini masih memiliki karier yang panjang untuk menjadi kiper andalan skuad Merah Putih. Saat ini, dia berkarier bersama klub kasta kedua Liga Yunani, Panathinaikos B.

Menit bermain yang diperoleh kiper berpostur 191 cm ini memang terhitung minim. Musim ini saja, dia hanya bermain sebanyak empat kali dan kebobolan empat gol di ajang Super League 2 2023/2024.