Hadapi Lawan Sulit di Grup E Piala Asia 2023, Kapten Timnas Malaysia Minta Pendukung Bersikap Realistis

Pemain asal klub Johor Darul Takzim (JDT) itu menegaskan, situasi semacam inilah yang membuat Harimau Malaya bakal bermain lepas. Sebab, mereka bisa bermain tanpa tekanan karena tidak diunggulkan.

Apalagi, ini bakal menjadi penampilan pertama Timnas Malaysia di Piala Asia setelah terakhir kali lolos pada 1980 atau 44 tahun yang lalu. Sebagai catatan, Malaysia bisa berpartisipasi di Piala Asia 2007 dengan status sebagai tuan rumah.

“Namun, hal ini juga bisa menjadi positif bagi Timnas Malaysia karena kami tidak menghadapi tekanan. Kami sukses lolos ke Piala Asia 2023 setelah 44 tahun. Bagi semua pemain, ini adalah pengalaman pertama kami bermain di Piala Asia,” ujarnya.

Dengan demikian, tekanannya justru bakal berada di kontestan lainnya di Grup E. Kami datang ke sini untuk menikmati, belajar, dan memainkan sepak bola kami,” lanjutnya.

Pemain kelahiran Perth, Australia, ini kembali mengingatkan pendukungnya untuk bersikap lebih realistis. Namun, dia memastikan bahwa skuad asuhan Kim Pan Gon memiliki kepercayaan diri yang tinggi di Piala Asia 2023 ini.

“Kami berharap, fans bisa lebih realistis. Peringkat kami jauh berada di bawah Yordania dan Bahrain. Dengan skuad ini, yang diasuh oleh Coach Kim, kami berupaya menantang tim-tim yang jauh di atas kami,” ujarnya.

“Sebagai sebuah grup, kami memang punya kepercayaan yang tinggi. Namun, pada saat yang bersamaan, fans harus bisa lebih realistis dengan prestasi kami,” ia menambahkan.

Ujian pertama yang akan dihadapi Timnas Malaysia di Grup E Piala Asia 2023 bakal tersaji saat menantang Yordania di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Selasa (16/1/2024) pukul 00.30 dini hari WIB.