Media Vietnam Puji Perubahan Taktik Shin Tae-yong saat Timnas Indonesia Gulung Vietnam di Piala Asia 2023

Selain itu, The Thao 247 juga menyinggung soal kesuksesan Marselino Ferdinan dkk. dalam menghadapi gaya bermain Vietnam. Mereka tak memaksakan diri melakukan pelanggaran-pelanggaran keras.

Di samping permainan Vietnam yang belum bisa dikatakan ideal, mereka menyebut bahwa pendekatan adaptis semacam inilah yang sukses mematahkan upaya Nguyen Quang Hai dan kawan-kawan.

“Mereka masih bermain dengan ganas, tetapi hanya ganas jika diperlukan dengan pelanggaran taktis. Mereka tahu cara meredam laju permainan pemain Vietnam, tahu cara membagi lini tim Vietnam dengan gaya bermain yang masuk akal dan penuh perhitungan,” tulisnya.

“Pertandingan ini mungkin tidak lebih baik dari Golden Star Warriors, tetapi mereka suskes dalam ‘mematahkan’ gaya bermain Philippe Troussier dan anak asuhnya,” tambahnya.

Selain itu, kemenangan yang diraih Shin Tae-yong ini memang cukup spesial. Sebab, ini menjadi hasil positif pertama bagi juru taktik asal Korea Selatan itu yang belum pernah menang atas The Golden Star selama mengasuh skuad Garuda.

Mereka pun mengapresiasi keberhasilan Shin Tae-yong dan para pemainnya yang sukses menekuk Vietnam. Ini menjadi salah satu bukti bahwa kebangkitan prestasi sepak bola Indonesia bisa diwujudkan.

“Bagaimanapun, hal terpenting dalam sepak bola tetaplah hasil. Shin Tae-yong dan anak asuhnya tidak hanya mencapai hasil yang diinginkan, tetapi juga menunjukkan perkembangan luar biasa dalam gaya bermain dan taktik mereka.”

“Vietnam kalah karena kesalahan Troussier dan pemainnya. Namun, jangan lupa untuk memuji Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong. Kebangkitan sepak bola Indonesia merupakan hal yang perlu dilakukan,” bunyi ulasan The Thao 247.

Grup A

Grup B

Grup C

Grup D

Grup E

Grup F

Q: lolos ke 16 besar