Terungkap... Ini Penyebab Ramadhan Sananta Tak Kunjung Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023

Manajer Persis Solo, Chairul Basalamah, menjelaskan pihaknya sudah berkomunikasi dengan jajaran tim medis Timnas Indonesia soal kondisi cedera yang tengah dialami Ramadhan Sananta.

Dari diskusi yang berjalan tersebut, kedua pihak sepakat untuk tak menyampaikannya kepada publik. Pasalnya, bekas penyerang PSM Makassar itu juga sudah ditangani dengan baik selama di Qatar.

"Sebenarnya, kami juga sudah berkomunikasi dengan Timnas Indonesia sejak seminggu yang lalu. Namun, kami menghormati keputusan timnas mengenai Ramadhan Sananta," ujar Chairul Basalamah kepada awak media, Selasa (30/1/2024).

"Kita sepakat untuk tidak menyampaikannya kepada publik terlebih dahulu, karena kami juga melihat cedera Ramadhan Sananta ditangani dengan baik di sana," tambahnya.

Lelaki yang akrab disapa Abud itu memastikan cedera yang dialami Sananta memang tak termasuk dalam kategori parah. Dia menyebut, ada retakan kecil yang ditemukan pada bagian pinggangnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Ramadhan Sananta hanya membutuhkan waktu istirahat untuk memulihkan cederanya. Menurut prediksi, dibutuhkan waktu selama kurang lebih dua pekan agar bisa pulih total.

"Pemeriksaan lanjutan akan tetap dilakukan bersama dokter tim. Namun, sebetulnya perawatan yang di Qatar itu memang salah satu rumah sakit yang terbaik," ujar Abud.

"Mereka menjelaskan tidak ada tindakan apa-apa yang bisa dilakukan. Yang dibutuhkan Sananta hanyalah istirahat. Karena, ada semacam retakan sehelai rambut saja. Nah itu biasanya cuma rest dan tidak bisa melakukan tindakan yang lebih keras," tambahnya.

Absennya Ramadhan Sananta selama proses pemulihan cedera memaksa Milomir Seslija mencari alternatif lainnya. Pasalnya, Sananta menjadi pemain tumpuan Persis untuk menjebol gawang lawan.

Dia berstatus sebagai pencetak gol terbanyak. Dari 18 pertandingan, pemain berusia 21 tahun itu sudah menyumbangkan tujuh gol dan menjadi pemain lokal paling produktif di BRI Liga 1 2023/2024.