BRI Liga 1: Agenda Persis Solo Terganggu Akibat Mundurnya Laga Derbi Jateng Kontra PSIS

Perubahan jadwal pertandingan ini memang dirasa merugikan Persis Solo. Pasalnya, Laskar Sambernyawa sudah merancang agenda untuk meliburkan pemainnya seusai laga Derby Jateng ini.

Jika mampu meraih hasil positif, pemain bakal mendapat jatah libur. Sayangnya, karena laga diundur tiga hari dari jadwal semula, manajemen Persis harus kembali merombak ulang agenda yang telah disusun.

“Kami sebetulnya sudah mengatur jadwal libur. Sebetulnya kasihan juga para pemain ini. Di puasa awal, biasanya kami memberikan waktu jeda bagi mereka agar bisa punya waktu bersama keluarga,” kata Abud.“

Kemarin sudah dijanjikan kalau bisa meraih hasil positif melawan PSIS, mereka akan mendapat jatah libur selama dua hari. Nah, akhirnya kan kita harus mengubah lagi, memutar otak lagi,” lanjutnya.

Sebetulnya, Persis Solo memiliki waktu yang cukup panjang untuk memberikan jatah libur. Sebab, kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 bakal mengalami jeda karena agenda FIFA Matchday yang berlangsung selama 18 hingga 26 Maret 2024.

Namun, karena mundurnya laga ini, Laskar Sambernyawa mengalami kendala untuk mengatur jatah libur. Sebab, mereka sudah harus bertanding melawan RANS Nusantara FC pada 30 Maret 2024.

“Sebab, libur itu tidak hanya sekedar libur. Kami harus menjaga siklusnya. Karena setelah laga dipindah jadi tanggal 17 Maret, kami harus memikirkan lagi mengenai jadwal mereka balik dan persiapan melawan RANS,” ujarnya.

Abud juga menjelaskan, Persis juga akan bertanding tanpa dua pemainnya yang dipanggil Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta dan Muhammad Riyandi. Pasalnya, mereka sama-sama terkena sanksi larangan bermain.

“Kebetulan Sananta kemarin terkena kartu kuning. Jadi, untuk laga besok harus terkena akumulasi. Sedangkan Riyandi memang sebelumnya mendapatkan hukuman tiga laga karena kartu merah,” katanya.

“Sampai pertandingan melawan RANS, Riyandi masih belum bisa bermain. Dia baru bisa diturunkan saat menghadapi laga melawan Persija. Jadi, ya tidak terpengaruh pengunduran jadwal,” lanjutnya.