Bola.com, Hanoi - Keunggulan rekor pertemuan Timnas Vietnam atas Timnas Indonesia dalam beberapa pertandingan terakhir dinilai sudah tak relevan untuk menjadi ukuran jelang pertemuan keduanya pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selama satu dekade terakhir, Timnas Indonesia memang terhitung inferior saat harus berhadapan dengan Timnas Vietnam. Gambaran itu dapat dilacak dari catatan pertemuan kedua kubu di berbagai ajang.
Baca Juga
Marteen Paes Kebobolan 4 Gol saat Timnas Indonesia Vs Jepang, Ternyata Statistik Kebobolan di Klub Lebih Parah
Kecewanya Jay Idzes Setelah Timnas Indonesia Babak Belur di Tangan Jepang: Kami Tak Mau Menyerah!
PR Besar Timnas Indonesia agar Tidak Kalah Lagi saat Hadapi Arab Saudi: Wajib Cetak Gol saat Dapat Peluang!
Advertisement
Dari 10 laga terakhir, misalnya, skuad Garuda memang hanya bisa mengamankan dua kemenangan saja saat berjumpa The Golden Star. Sisanya, mereka menelan empat kekalahan dan empat hasil imbang.
Bahkan, Timnas Indonesia tercatat pernah melewati enam laga tanpa kemenangan hingga akhirnya kutukan ini dipatahkan oleh anak buah Shin Tae-yong pada duel terakhir di panggung Piala Asia 2023.
Dalam duel tersebut, Shin Tae-yong sukses mengukir kemenangan pertamanya atas The Golden Star. Satu-satunya gol yang diukir Asnawi Mangkualam via titik putih berhasil membawa Timnas Indonesia unggul 1-0. Ini sekaligus jadi modal untuk lolos ke babal 16 besar.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sudah Tak Relevan
Penyerang Timnas Vietnam, Nguyen Cong Phuong, sebetulnya tak begitu bangga saat menanggapi rekor ini. Keunggulan yang diukir pada beberapa laga terakhir tak sepatutnya menjadi ukuran pada pertemuan nanti.
Pasalnya, menurut striker yang kini berkarier di Liga Jepang bersama Yokohama FC itu, kekuatan semua tim selalu mengalami perubahan. Perkembangan tak hanya dialami oleh Timnas Vietnam saja, tetapi juga seluruh kontestan, termasuk Indonesia.
“Menurut pendapat pribadi Phuong, semua latar belakang sepak bola mengalami perkembangan, tidak hanya Vietnam saja,” kata penyerang berusia 29 tahun ini dikutip dari Soha.vn,
“Menghadapi Timnas Indonesia hari ini, kami harus mengenali lawan dan mencari strategi untuk mengalahkan mereka. Bagaimana dengan pertemuan masa lalu? Bagi saya itu tetap masa lalu,” lanjutnya.
Advertisement
Patut Diwaspadai
Shin Tae-yong dan anak asuhnya tentu wajib mewaspadai kehadiran Nguyen Cong Phuong. Setelah cukup lama absen bersama Timnas Vietnam, dia kini kembali mendapatkan panggilan dari pelatih Philippe Troussier.
Sebab, Cong Phuong menjadi salah satu pemain yang punya banyak pengalaman menghadapi Timnas Indonesia di berbagai kesempatan. Setidaknya, dia sudah lima kali berhadap-hadapan dengan tim Merah Putih.
Kontribusinya juga terhitung cukup apik. Dia jadi salah satu nama yang berbahaya. Sebab, dari total 11 gol yang disumbangkan Cong Phuong untuk The Golden Star, dua di antaranya bersarang di gawang Timnas Indonesia.
Gol yang pertama lahir pada laga persahabatan pada 8 November 2016 ketika Vietnam menang 3-2 atas Indonesia. Adapun gol kedua tercipta saat timnya menang empat gol tanpa balas pada Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Sumber: Soha.vn