Bola.com, Jakarta - Komposisi pemain yang dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, di sektor lini tengah untuk menghadapi Timnas Vietnam diwarnai amunisi-amunisi yang cukup berbahaya.
Ada sederet pemain berkualitas dari hasil kombinasi pemain lokal dan naturalisasi yang siap diturunkan untuk memperkuat Timnas Indonesia. Mereka bakal menjadi ancaman besar untuk Vietnam pada lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca Juga
Netizen Ngeri dengan Skuad Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024: Ada Trio Ronaldo - Rivaldo - Kaka
Gosip Transfer Kevin Diks Makin Kencang, Wartawan Jerman Bocorkan Kapan Sang Bek Timnas Indonesia Pindah ke Monchengladbach
Zanadin Fariz Pede Bawa Timnas Indonesia Bersaing di Piala AFF 2024: Tak Minder meski Mayoritas U-22
Advertisement
Sebagian besar nama-nama pemain ini memang sudah kerap menjadi andalan Shin Tae-yong. Mereka juga telah memperlihatkan performa yang menjanjikan saat tampil bersama skuad Garuda di Piala Asia 2023.
Selain itu, ada pula tambahan pemain naturalisasi yang akan menjadi amunisi baru untuk mempertebal kekuatan di sektor tengah Timnas Indonesia. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dua Amunisi Lokal
Dua pemain lokal yang kembali mendapatkan panggilan untuk agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini ialah Marselino Ferdinan dan Ricky Kambuaya. Sebelumnya, mereka juga sempat dibawa STY ke Piala Asia 2023.
Marselino memang lebih banyak diturunkan. Dia menjadi satu di antara pemain yang selalu tampil penuh sebagai starter dan mengukir 2x45 menit bermain. Hasilnya, pemain berusia 19 tahun tersebut menyumbangkan satu gol.
Sementara itu, Ricky Kambuaya terhitung lebih jarang diturunkan di Piala Asia 2023. Gelandang asal Sorong itu hanya diturunkan sebanyak dua kali. Itu pun durasinya singkat karena main sebagai pengganti.
Jika merujuk pada daftar pemain Timnas Indonesia pada beberapa agenda FIFA Matchday, satu-satunya pemain lokal yang sudah tak mendapatkan panggilan ialah gelandang asal Borneo FC, Adam Alis.
Â
Advertisement
Komposisi Naturalisasi
Sementara itu, komposisi pemain naturalisasi di lini tengah tak mengalami perubahan. Shin Tae-yong masih memberikan kepercayaan penuh kepada dua pemain kelahiran Belanda, Marc Klok dan Ivar Jenner.
Selain itu, satu pemain lainnya yang berpotensi mengisi sektor ini ialah Justin Hubner. Secara natural, Hubner adalah bek tengah. Namun, dia nyatanya mampu menjalankan tugas dengan baik saat diturunkan sebagai gelandang bertahan.
Peran itu setidaknya terlihat pada dua momen di Piala Asia 2023, yakni saat duel melawan Irak dan Australia. Pemain yang kini berlabuh bersama klub Liga Jepang, Cerezo Osaka, itu tampil baik saat berduet dengan Ivar Jenner di sektor ini.
Hadirnya Hubner memang menjadi tantangan tersendiri bagi Marc Klok. Sebab, sejak pemain berusia 22 tahun itu resmi dinaturalisasi, Klok mulai kehilangan tempat di Tim Merah Putih.
Kekuatan Tambahan
Dari total 28 nama pemain yang mendapatkan panggilan, muncul satu wajah baru di lini tengah, yakni Thom Haye. Pemain asal klub kasta tertinggi Liga Belanda, SC Heerenveen, itu memang tengah menjalani proses naturalisasi.
Namun demikian, proses naturalisasi pemain berusia 29 tahun itu belum tuntas. Dia masih harus melewati sejumlah tahapan agar bisa mencatatkan menit bermainnya bersama Timnas Indonesia.
Kemungkinan besar, Thom Haye belum bisa diturunkan pada pertemuan pertama melawan Timnas Vietnam pada Kamis (21/3/2024). Dia diproyeksikan bisa bermain pada laga kedua yang berlangsung di markas Vietnam, Selasa (26/3/2024).
Advertisement
Daftar Pemain Timnas Indonesia:
Kiper
- 1. Nadeo Argawinata (Borneo FC)
- 2. Adi Satryo (PSIS Semarang)
- 3. Muhammad Riyandi (Barito Putera)
Bek
- 4. Elkan Baggott (Bristol Rovers, Inggris)
- 5. Jay Idzes (Venezia, Italia)
- 6. Justin Hubner (Wolverhampton Wanderers, Inggris)
- 7. Nathan Tjoe-A-On (SC Heerenveen, Belanda)
- 8. Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim, Malaysia)
- 9. Sandy Walsh (KV Mechelen, Belgia)
- 10. Asnawi Mangkualam (Port FC, Thailand)
- 11. Pratama Arhan (Suwon FC, Korea Selatan)
- 12. Wahyu Prasetyo (PSIS Semarang)
- 13. Rizky Ridho (Persija Jakarta)
- 14. Edo Febriansyah (Persib Bandung)
Gelandang
- 15. Ivar Jenner (Jong Utrecht, Belanda)
- 16. Marc Klok (Persib Bandung)
- 17. Yance Sayuri (PSM Makassar)
- 18. Yakob Sayuri (PSM Makassar)
- 19. Marselino Ferdinan (KMSK Deinze, Belgia)
- 20. Ricky Kambuaya (Dewa United)
- 21. Thom Haye (SC Heerenveen, Belanda)
- 22. Witan Sulaeman (Bhayangkara FC)
- 23. Egy Maulana Vikri (Dewa United)
Penyerang
- 24. Rafael Struick (ADO Den Haag, Belanda)
- 25. Dimas Drajad (Persikabo 1973)
- 26. Ramadhan Sananta (Persis Solo)
- 27. Hokky Caraka (PSS Sleman)
- 28. Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard, Belanda)