Bola.com, Bantul - Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, masih akan terus berjuang mendongkrak posisi timnya setelah gagal memetik kemenangan kontra PSIS Semarang pada pekan ke-30 BRI Liga 1 2023/2024.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Jumat (29/3/2024) malam itu, Barito Putera harus puas berbagi poin dengan PSIS Semarang setelah laga berakhir imbang dengan skor kacamata.
Baca Juga
Gelar Sholawat dan Doa Bersama, Barito Putera Berharap Meraih Hasil Lebih Baik di BRI Liga 1
Deretan Tim yang Nyungsep dalam 5 Pertandingan Terakhir di BRI Liga 1 2024 / 2025: PSIS Paling Ngenes
Nestapa Eks Kiper Timnas Indonesia Bersama Barito Putera di BRI Liga 1: Harus Hadapi 7 Penalti dalam 10 Laga Pertama!
Advertisement
“Hasil ini pasti mengecewakan kami. Karena memang saya melihat kami bermain di bawah standar. Kami bermain sangat tegang dan kurang bisa menikmati permainan,” kata RD dalam sesi konferensi pers, Jumat (29/3/2024).
“Padahal, saya berharap tidak ada beban berlebih agar mereka bisa mengembangkan permainan dengan lepas, sehingga bisa membuat keputusan-keputusan yang tepat,” imbuhnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemain Tegang
RD mengeluhkan penampilan anak asuhnya yang bermain kurang lepas di laga ini. Padahal, hal itu sudah ditekankan sebelum bertanding. Faktor inilah yang membuat Laskar Antasari tak bisa tampil maksimal.
“Terlihat tadi bagaimana positioning dan deci sion making pemain yang kurang maksimal. Dari yang saya lihat, mereka seperti terlihat takut berbuat salah, sehingga akhirnya PSIS bisa boleh dibilang mampu mengontrol laga,” ujarnya.
“Pada babak kedua, saya mencoba melakukan pergantian. Tapi, lagi-lagi tak kunjung ada perubahan. Namun, saat sudah terjadi jual beli serangan, kami bisa mulai bermain lepas,” tambahnya.
Advertisement
Akah Terus Berjuang
Pelatih berusia 57 tahun itu memastikan, timnya akan terus berusaha memperbaiki performa saat menatap empat pertandingan tersisa. Harapannya, Barito Putera bisa finis di posisi yang lebih ideal.
“PSIS cukup solid bermain counter-attack. Ada beberapa peluang mutlak yang kami dapatkan sebetulnya. Namun, pemain kurang tenang sehingga membuang peluang tersebut,” ujar pelatih asal Lampung itu.
“Hari ini, kami meraih satu poin. Kami akan terus akan mencoba semaksimal mungkin meraih perolehan poin di kompetisi musim ini. Saya berusaha untuk terus mendongkrak performa dan peringkat tim,” tambahnya.
Terjungkal di Kandang
Sebelum pertandingan ini, Barito Putera sebetulnya punya catatan yang positif saat bermain di kandang. Sebab, mereka bisa meraih tiga kemenangan dan dua imbang dari lima pertandingan terakhir.
Sayangnya, tren positif dua kemenangan beruntun di kandang harus terhenti. Dengan hasil ini, Laskar Antasari menduduki peringkat kesembilan klasemen dengan koleksi 40 poin dari 30 pertandingan.
Advertisement