Bek Timnas Indonesia Tetap Optimistis PSIS Tembus Empat Besar meski Persaingannya Kian Ketat

Wahyu Prasetyo mengakui, kendala utama Mahesa Jenar meraih hasil buruk pada empat dari lima laga terakhir tak bisa dilepaskan dari ketiadaan pemain yang berposisi sebagai penyerang tengah.

Alhasil, mereka harus melewati empat pertandingan itu tanpa mencetak gol ke gawang lawan. Pemain yang akrab disapa Hulk ini juga menyinggung soal masalah yang membelit Mahesa Jenar, tapi enggan menjelaskannya secara spesifik.

“Penurunan performa PSIS Semarang ini tak terlepas dari kondisi kami yang tak punya striker murni. Selain itu, kami juga sempat ada masalah sedikit, tetapi hal itu sudah clear,” kata Hulk kepada Bola.com, Jumat (29/3/2024).

“Mungkin juga kami belum beruntung saat meraih hasil buruk pada empat dari lima pertandingan sebelumnya. Semoga, untuk laga berikutnya kami bisa meraih poin penuh,” tambahnya.

Bek yang baru saja mendapatkan panggilan Timnas Indonesia pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia itu masih sangat optimistis PSIS Semarang bisa menembus peringkat empat besar.

Sebab, jarak poin dengan kontestan lainnya tak begitu tebal. Wahyu berharap, rekan-rekannya masih tetap memiliki semangat yang membara untuk mewujudkan target menembus fase championship series BRI Liga 1 2023/2024.

“Untuk peluang kembali ke posisi empat besar, kami tentu masih sangat optimistis. Karena, selisih poin kami dengan tim-tim yang berada di atas sebetulnya masih terhitung tipis,” ujar Hulk.

“Jadi, saya yakin kami bisa mengejar defisit poin tersebut pada pertandingan berikutnya. Saya berharap teman-teman tetap semangat dan bisa menjaga kekompakan ini,” bek asal Batang, Jawa Tengah, itu menambahkan.