Bola.com, Kediri - Penundaan BRI Liga 1 2023/2024 dan libur Idulfitri memaksa Marcelo Rospide harus menata ulang program latihan Persik Kediri.
Selain menjaga kebugaran pemain, arsitek Persik Kediri asal Brasil itu harus bisa mempertahankan peak performance anak asuh agar tetap tampil bagus di empat sisa laga musim ini.
Baca Juga
Advertisement
"Agenda terdekat, saya akan adaptasi program untuk libur Idulfitri. Kami akan beri pemain kesempatan merayakan hari raya selama sembilan hari. Setelah itu, kami akan berkumpul lagi," katanya.
Yusuf Meilana dkk. akan mendapatkan jatah libur 4-12 April mendatang. Namun, lanjut Rospide, sebelum libur akan digelar satu pertandingan uji coba.
"Kami akan adakan satu laga persahabatan. Saya akan turunkan pemain yang selama ini tak banyak dapat menit bermain. Pemain utama juga ditampilkan, tetapi tak perlu lama bermain," ujar pelatih Persik Kediri itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Antisipasi Jadwal Baru yang Padat
Marcelo Rospide juga masih menunggu kepastian jadwal pertandingan terbaru dari PT Liga Indonesia Baru yang konon bakal memutar kembali BRI Liga 1 pada 16 April mendatang.
"Ada info terbaru, katanya, Liga 1 akan mulai memainkan pekan ke-31 pada 16 April. Kabar apa pun, kami harus antisipasi, fokus, dan bersiap diri dengan baik. Persaingan pada empat pertandingan nanti akan sangat ketat," tuturnya.
Rospide juga mengantisipasi kemungkinan empat pertandingan terakhir yang dilaksanakan dalam rentang 15 hari.
"Jika kabar itu benar, maka kami harus siapkan fisik pemain dengan baik. Karena sangat berat jika selama 15 hari main empat kali. Sebelumnya kami dalam sebulan memainkan empat pertandingan," jelasnya.
Advertisement