BRI Liga 1: Pelatih Borneo FC Pastikan Tak Ubah Gaya Permainan di Babak Championship Series

Pieter Huistra juga memuji penampilan pemain muda Pesut Etam, julukan Borneo FC. Menurutnya, para pemain yang diberikan kesempatan bermain selalu tampil maksimal. Termasuk pada laga terakhir saat timnya ditahan imbang 1-1 PSM Makassar.

"Para pemain muda banyak bekerja tahun ini. Jadi, bagus melihat mereka juga bisa bermain, mendapatkan waktu dan memberikan kontribusinya terhadap tim," katanya.

"Mereka merasakan 100 persen menjadi bagian dalam tim dan menang di liga sejauh ini. Jadi, bagus melihatnya setelahnya," lanjut pelatih berusia 57 tahun itu.

Pesut Etam saat ini masih kukuh di puncak klasemen sementara BRI Liga 1 dengan torehan 70 poin. Mereka mencatatkan 21 kemenangan, tujuh imbang, dan dua kalah dari 30 pertandingan.

Torehan itu membawa Borneo FC mengunci gelar Reguler Series BRI Liga 1 2023/2024. Kepastian itu didapat setelah pesaing terdekat, Persib Bandung tak mampu mengejar perolehan poin mereka.

Borneo FC unggul 15 poin dari Persib Bandung yang menempati urutan posisi kedua. Sedangkan pisisi ketiga dihuni Bali United dengan koleksi 52 angka.

Stefano Lilipaly dkk. memang tampil mendominasi sepanjang musim ini. Borneo FC juga menjadi satu-satunya tim yang memastikan diri lolos ke Championship Series BRI Liga 1 lebih awal. Fase ini bakal jadi penentu gelar Liga 1 musim ini.

"Saat ini, penting bagi kami untuk menggunakan waktu yang ada untuk membuat semua pemain bugar jelang Championship Series. Kami harus bermain bagus dan harus siap," tegas Pieter Huistra.

Borneo FC menunjukkan peningkatan performa yang signifikan pada musim ini. Mereka mencatat rekor tak kalah dalam 19 pertandingan terakhir. Perinciannya meraih 16 kemenangan serta tiga hasil imbang.

Dalam urusan mencetak gol, Borneo FC memang bukan yang terbaik. Pesut Etam sejauh ini mencetak 50 gol, kalah dari Persib Bandung (57) dan Persik Kediri (52). Namun, mereka menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit yaitu 20 kali.

"Kami mampu menjadi keseimbangan dalam bermain, juga dalam hal produktivitas gol. Saya senang pemain bisa terus mempertahankan cara bermain mereka, seperti yang saya inginkan,” ucap Pieter Huistra.