Bola.com, Doha - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Tony Vidmar, menantikan Timnas Indonesia U-23 setelah diimbangi Timnas Yordania U-23 0-0 dalam partai pertama Grup A Piala Asia U-23 di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Senin (15/4/2024).
Tony Vidmar menggambarkan bahwa Australia U-23 bermain "kucing-kucingan" karena Yordania U-23 bertahan dengan kuat dan disiplin meski diserang secara terus-terusan.
Baca Juga
2 Pelatih asal Inggris Jadi Kandidat Gantikan Ivan Juric di AS Roma: Salah Satunya Legenda Chelsea
Tak Anti Naturalisasi, Mantan Timnas Indonesia Ini Sanjung Patriotisme Pemain Keturunan pada R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Foto: Melihat Duel Sengit Jay Idzes vs Bomber Inter Milan, Bek Timnas Indonesia Ini Memang Berkelas
Advertisement
Seusai ditahan Yordania U-23, Australia U-23 sudah tidak sabar menjalani laga kedua Grup A Piala Asia U-23 kontra Timnas Indonesia U-23 di Abdullah bin Khalifa Stadium pada Kamis (18/4/2024).
"Kami menantikan duel kontra Timnas Indonesia U-23, yang akan menjadi pertandingan yang sangat bagus," ujar Tony Vidmar dinukil dari media Australia, News.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ungkapan Pelatih Australia
"Kami di sini untuk diuji menghadapi lawan-lawan yang bagus, berbagai jenis sepak bola, dan membuat pemain kami menjadi lebih baik melalui pengalaman," imbuh Tony Vidmar.
Timnas Indonesia U-23 tidak lebih baik dari Australia U-23 dalam urusan membuka Piala Asia U-23. Armada Shin Tae-yong itu kalah 0-2 dari Timnas Qatar U-23 di Jassim Bin Hamad Stadium, Al Rayyan, Senin (15/4/2024).
"Kami tahu sebelum memasuki turnamen ini tidak akan ada pertandingan yang mudah. Pertandingan pertama turnamen selalu sulit. Ini satu poin, kami tidak kebobolan, jadi ini awal platform kami untuk turnamen ini," ungkap Tony Vidmar.
Advertisement
Persaingan Grup A
Di klasemen sementara Grup A Piala Asia U-23, Australia U-23 menduduki peringkat kedua dengan satu poin dari satu laga. Sementara Timnas Indonesia U-23 di posisi buncit lewat nol angka dalam satu penampilan.
Australia U-23 menargetkan untuk lolos ke Olimpiade Paris, Prancis, pada 2024. Untuk itu, Olyroos perlu lebih dulu menjadi juara atau runner-up Grup A Piala Asia U-23.
Sedangkan Timnas Indonesia U-23, diminta melangkah ke babak delapan besar Piala Asia U-23 sembari sesekali mengintip peluang masuk semifinal demi tiket ke Olimpiade Paris.
Sumber: News