Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-23 menghadapi Australia dalam laga Grup A Piala Asia U-23 2024 di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Kamis (18/4/2024) malam WIB. Bicara soal pertemuan kedua tim, Tim Garuda Muda tak pernah bisa menang.
Berbeda dengan level senior, Timnas Indonesia dan Australia terbilang jarang bertemu di level U-23. Kedua tim tercatat baru bertemu dua kali di level U-23, yaitu saat menjalani Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 di Tajikistan pada Oktober 2021.
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Tuntaskan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 12 Poin: Ada Bonusnya
Marselino Ferdinan dan 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia yang Main Kinclong saat Taklukkan Arab Saudi: Petarung Tangguh
Advertisement
Kala itu, Timnas Indonesia U-23 dan Australia yang tergabung di Grup G harus berhadapan dua kali, dampak dari dua tim lain, Brunei Darussalam dan China, yang memutuskan mundur dari turnamen kualifikasi itu.
Dalam dua pertemuan tersebut, Timnas Indonesia U-23 harus mengakui kekuatan Australia. Namun, Tim Garuda Muda mampu memberikan perlawanan yang cukup ketat, terbukti dari skor tipis yang menjadi akhir dari kedua pertandingan.
Pada pertemuan pertama Timnas Indonesia U-23 kalah 2-3 dari Australia. Witan Sulaeman dan Taufik Hidayat mencetak gol ke gawang Australia. Kemudian pada laga kedua, Tim Garuda Muda harus takluk 0-1 dari tim berjulukan Olyroos itu.
Meski saat itu kalah, Tim Garuda Muda asuhan Shin tae-yong terus berbenah dan kini punya kans untuk membalas dua kekalahan itu di Piala Asia U-23 2024. Pertanyaannya, mampukah Witan Sulaeman dkk. memutus tren negatif saat bersua Australia?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Baru Sekali Menang dalam Sejarah Pertemuan Kedua Tim
Bicara pertemuan keseluruhan antara Timnas Indonesia kontra Australia, harus diakui bahwa Tim Garuda selalu meraih hasil yang tidak maksimal.
Bahkan dalam sejarah pertemuan kedua tim sejak 1967, Tim Garuda hanya sekali meraih kemenangan atas Australia dari 16 pertemuan. Satu-satunya kemenangan yang diraih Indonesia atas Australia terjadi pada 30 Agustus 1981.
Ketika itu, Timnas Indonesia berduel dengan Australia dalam laga terakhir Grup 1 kualifikasi Piala Dunia 1982 zona Asia dan Oceania.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Senayan, Jakarta, Timnas Indonesia menang 1-0 lewat gol Herry Risdianto pada menit ke-88.
Sementara dari 15 pertemuan lainnya, Timnas Indonesia mencatatkan 3 hasil imbang, dan 12 kali kalah, termasuk yang terbaru di Piala Asia 2023, di mana Tim Garuda kalah telak 0-4 dari Australia di babak 16 besar pada Januari 2024.
Advertisement
Catatan Pertemuan Timnas Indonesia vs Australia
Level U-23
26 Oktober 2021 Indonesia 2-3 Australia (Kualifikasi Piala Asia U-23 2022)
29 Oktober 2021 Australia 1-0 Indonesia (Kualifikasi Piala Asia U-23 2022)
Level Senior
17 November 1967 Indonesia 0-2 Australia (Laga Uji Coba)
17 Oktober 1972 Indonesia 1-4 Australia (Laga Uji Coba)
12 Maret 1973 Australia 2-1 Indonesia (Kualifilasi Piala Dunia 1974)
24 Maret 1973 Australia 6-0 Indonesia (Kualifilasi Piala Dunia 1974)
21 Mei 1974 Indonesia 1-2 Australia (Laga Uji Coba)
20 Oktober 1976 Indonesia 1-1 Australia (Laga Uji Coba)
7 Desember 1980 Indonesia 1-1 Australia (Laga Uji Coba)
20 Mei 1981 Australia 2-0 Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia 1982)
30 Agustus 1981 Indonesia 1-0 Australia (Kualifikasi Piala Dunia 1982)
13 Oktober 1982 Indonesia 0-2 Australia (Merlion Cup 1982)
25 Agustus 1990 Indonesia 0-3 Australia (Piala Kemerdekaan 1990)
14 Agustus 1992 Indonesia 0-3 Australia (Piala Kemerdekaan 1992)
29 Maret 2005 Australia 3-0 Indonesia (Laga Uji Coba)
28 Januari 2009 Indonesia 0-0 Australia (Kualifikasi Piala Asia 2011)
3 Maret 2010 Australia 1-0 Indonesia (Kualifikasi Piala Asia 2011)
28 Janauri 2024 Australia 4-0 Indonesia (Piala Asia 2023)