Bola.com, Jakarta - Pelatih Persita Tangerang, Luis Edmundo menyesali hasil imbang 1-1 saat tandang ke markas Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kediri pada pekan ke-32 BRI Liga 1 2023/2024, Sabtu (20/04/2024).
Karena seharusnya Pendekar Cisadane bisa meraup poin penuh untuk mengamankan diri dari ancaman degradasi.
Baca Juga
Advertisement
Apalagi, Persita unggul lebih dulu menit ke-75 lewat Ramiro Fergonzi. Namun lima menit berselang, striker Persik, Flavio Silva membuyarkan asa Persita.
"Seharusnya kami bisa memenangkan pertandingan ini. Kami sudah tampil bagus dan hanya melawan sepuluh pemain Persik," kata Luis Edmundo.
"Sedikit banyak wasit juga berperan atas kegagalan ini dengan seringnya meniup peluit yang mengganggu jalannya pertandingan," tambahnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Persita Bikin Bhayangkara FC Degradasi
Dengan skor seri ini, secara tidak langsung Persita ikut andil membantu Bhayangkara FC turun ke kasta Liga 2 musim depan. Kendati begitu, posisi Persita sendiri belum aman dari ancaman degradasi.
Posisi Persita yang masih di urutan 15 klasemen dengan poin 33 terus dikuntit Arema FC yang memiliki 31 angka. Persita menyisakan dua laga, sedangkan Singo Edan masih punya tiga jatah lagi.
"Ada beberapa tim yang belum aman, termasuk Persita. Oleh karena itu pada dua laga berikutnya kami harus main bagus dan menang. Kami akan mengandalkan kekuatan sendiri untuk lolos degradasi," ucapnya.
Advertisement
2 Laga Tersisa Persita
Klub bermarkas di Stadion Indomilk Arena Tangerang ini masih akan menghadapi Persis di Solo dan menjamu Bali United di akhir musim ini.
"Dua laga yang tak mudah. Tapi kami fokus dulu melawan Persis. Kami akui pertandingan empat pekan terakhir menguras energi. Karena jadwal sangat padat dan harus berpindah-pindah kota," tuturnya.
Yuk Lihat Peta Persaingan
Advertisement