Bola.com, Jakarta - Sejumlah fakta menarik tersaji menjelang duel yang mempertemukan antara Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Korea Selatan U-23 pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024.
Menjelang pertandingan yang akan terselenggara di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Jumat (26/4/2024) pukul 00.30 dini hari WIB ini, Timnas Indonesia U-23 harus berhati-hati dengan kekuatan Korea Selatan.
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Tuntaskan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 12 Poin: Ada Bonusnya
Marselino Ferdinan dan 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia yang Main Kinclong saat Taklukkan Arab Saudi: Petarung Tangguh
Advertisement
Pasalnya, tim asuhan Hwang Sun-hong itu berhasil tampil sempurna sepanjang babak penyisihan. Mereka mampu menyapu tiga pertandingan dengan kemenangan. Sembilan poin ini mengukuhkan posisi mereka sebagai pemuncak klasemen Grup B.
Sementara itu, kiprah Garuda Muda juga tak kalah menjanjikan selama fase grup. Setelah sempat kalah di laga pertama, anak asuh Shin Tae-yong bisa melewati dua laga berikutnya dengan kemenangan. Berikut Bola.com menyajikan fakta-fakta menariknya.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Catatan Sempurna
Timnas Korea Selatan U-23 menatap partai perempat final Piala Asia U-23 2024 dengan catatan yang mentereng. Selain menyapu bersih tiga laga tanpa kemenangan, mereka juga pertahanan yang sempurna.
Pasalnya, dari tiga laga itu, gawang skuad junior Taeguk Warriors masih bersih dari kebobolan. Catatan impresif itu berhasil diukir saat berjumpa Uni Emirat Arab (1-0), China (2-0), dan Jepang (1-0).
Satu-satunya peserta di babak perempat final yang mampu menyamai torehan ini ialah Uzbekistan. Dari tiga laga Grup D, skuad White Wolves sukses menjaga gawangnya tak kemasukan gol.
Â
Advertisement
Indonesia Lebih Produktif
Jika dibandingkan dengan Korea Selatan, Indonesia memang tak punya catatan pertahanan yang lebih baik. Namun, satu keunggulan yang terlihat jelas dari statistik di fase penyisihan ialah produktivitas gol.
Garuda Muda yang sukses menghasilkan lima gol di fase penyisihan terhitung lebih produktif ketimbang Korea Selatan yang hanya bisa menjaringkan empat gol. Keunggulan ini tentu jadi catatan tersendiri.
Anak asuh Shin Tae-yong tentu harus mampu memaksimalkan permainan cair seperti yang tersaji pada laga kontra Yordania. Apalagi, tiga gol pada laga ini tercipta dari skema operan-operan pendek yang menjadi senjata berbahaya.
Â
Pembuktian Sang Nakhoda
Duel ini juga menjadi menarik karena melibatkan dua juru taktik asal Korea Selatan. Shin Tae-yong yang saat ini mengasuh Garuda Muda, bakal berhadapan dengan kompatriotnya, Hwang Sun-hong.
Shin Tae-yong sebetulnya punya prestasi yang lebih oke apabila ukurannya adalah hasil Piala Asia U-23. Sebab, dia pernah mengantarkan anak asuhnya melaju hingga babak final edisi 2016 meskipun harus puas dengan status runner-up.
Sementara itu, Hwang Sun-hong tercatat pernah meloloskan timnya ke fase perempat final edisi 2022. Namun, skuad Taeguk Warriors ketika itu harus pulang lebih cepat karena kalah 0-3 dari Jepang di babak delapan besar.
Â
Advertisement
Duel Top Scorer
Perjalanan kedua tim melewati fase penyisihan memunculkan beberapa nama pemain yang menjadi mesin gol. Di kubu Korea Selatan, sosok penyerang yang paling menonjol ialah Lee Young-jun.
Pasalnya, tiga dari empat gol Korea Selatan di Grup B disumbangkan oleh striker berusia 20 tahun ini. Berkat kontribusi itu, pemain asal klub Gimcheon Sangmu itu bertengger di puncak daftar pencetak gol.
Sementara itu, dua pemain Garuda Muda yang sejauh ini paling produktif ialah Marselino Ferdinan dan Komang Teguh. Keduanya sudah sama-sama menghasilkan dua gol selama mengarungi Grup A.