Bola.com, Doha - Winger timnas senior, Ragnar Oratmangoen, me-roasting Rafael Struick yang untuk sementara mencetak dua gol buat Timnas Indonesia U-23 ke gawang Timnas Korea Selatan U-23 di babak delapan besar Piala Asia U-23 2024.
Lewat akun Instagramnya, @0ratmangoen, pada Jumat (26/4/2024) dini hari WIB, Ragnar Oratmangoen memosting foto selfie masa kecil Rafael Struick yang menggunakan kacamata.
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
BRI Liga 1: Permohonan Persib Dikabulkan PT LIB, Duel Lawan Bali United Resmi Diundur
Gary Neville Ngamuk-Ngamuk ke Casemiro dan Rashford : MU Peringkat 13, Mainmu Jelek, Pelatih Baru Datang, Kalian Malah Liburan ke AS?
Advertisement
"Mood," tulis Ragnar Oratmangoen menandai akun Instagram Rafael Struick, @rafaelstruick.
Rafael Struick baru saja dua kali membobol gawang Korea Selatan U-23 di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, pada Jumat (26/4/2024) dini hari WIB.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Brace ke Gawang Korea Selatan
Pemain asal ADO Den Haag di Liga Belanda itu melakukannya pada menit ke-15 lewat tendangan melengkung dari luar kotak penaldi dan pada menit ke-45.
Sampai babak pertama perpanjangan waktu usai, Timnas Indonesia U-23 bermain imbang 2-2 kontra Korea Selatan U-23 dalam perebutan tiket menuju semifinal Piala Asia U-23 2024.
Dua gol Korea Selatan U-23 dibuat oleh gol bunuh diri Komang Teguh pada menit ke-45 dan Jeong Sang-bin pada menit ke-84.
Advertisement
Korea Selatan Bermain dengan 10 Pemain
Timnas Indonesia U-23 gagal memaksimalkan keunggulan jumlah pemain atas Korea Selatan U-23 yang sejak menit ke-70 harus bertanding dengan sepuluh orang karena Lee Young-jun dikartu merah.
Tim berjulukan Garuda Muda itu mendapatkan pujian dari netizen. Sebab, Rafael Struick dkk. sempat unggul dan mampu mengimbangi bahkan mendominasi Korea Selatan U-23.
Jika skor tidak berubah pada masa extra time, maka Timnas Indonesia U-23 dan Korea Selatan U-23 harus menuntaskan pertandingan lewat adu tendangan penalti.