Bola.com, Doha - Rafael Struick sudah bisa comeback. Penyerang berusia 21 tahun itu dapat bermain lagi untuk Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024 setelah terbebas dari masa skorsing.
Struick terpaksa absen karena akumulasi kartu ketika Timnas Indonesia U-23 kalah 0-2 dari Timnas Uzbekistan U-23 dalam babak semifinal Piala Asia U-23 pada Senin (29/4/2024).
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
BRI Liga 1: Permohonan Persib Dikabulkan PT LIB, Duel Lawan Bali United Resmi Diundur
Gary Neville Ngamuk-Ngamuk ke Casemiro dan Rashford : MU Peringkat 13, Mainmu Jelek, Pelatih Baru Datang, Kalian Malah Liburan ke AS?
Advertisement
Pemain naturalisasi kelahiran Leidschendam, Belanda, kemungkinan akan menjadi starter untuk Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Irak U-23 dalam perebutan tempat ketiga di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, pada Kamis (2/5/2024).
"Dia sudah bermain sangat baik sejak dimulainya Piala Asia U-23 dan dia tampil baik di penyisihan grup," ujar pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, tentang Struick.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Top Scorer Timnas Indonesia U-23
Bersama Marselino Ferdinan dan Komang Teguh, Struick adalah pemain tersubur Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23. Ketiganya sama-sama membukukan dua gol.
Dua gol Struick itu bersarang ke gawang Timnas Korea Selatan U-23 di perempat final Piala Asia U-23 dan mengantar Timnas Indonesia U-23 melaju ke semifinal.
"Jelas, Struick adalah pemain kunci kami sebagi penyerang. Sewaktu mendapatkan akumulasi, itu bukan niatnya, tapi sayangnya ia mendapatkan larangan satu pertandingan," ungkap Shin Tae-yong.
"Sekarang, ia sudah bisa bermain dan tingkat kebugarannya lebih baik. Jadi saya pikir, ia akan berkontribusi untuk kami ketika melawan Irak U-23," terang arsitek asal Korea Selatan itu.
Advertisement
Kejar Pemulihan
Sementara itu, Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa para pemainnya tidak dalam kondisi terbaik. Sebab, Timnas Indonesia U-23 hanya mempunyai istirahat dua sampai tiga hari per pertandingan.
"Jujur saja, kami memiliki beberapa kesulitan dalam hal tingkat kebugaran pemain kami. Kami telah fokus pada pemulihan. Saya pikir hasil pertandingan besok akan bergantung pada pemulihan cepat dan persiapan mental kedua tim," ucap Shin Tae-yong.
"Kami fokus pada bagaimana kami akan cepat pulih tingkat kebugaran kami juga dan kemudian kami mendapatkan mentalitas yang kuat dan keinginan yang kuat untuk menang melawan Irak U-23 besok," ungkapnya.