PSIS Siap Tempur Maksimalkan Turnamen Internasional: Ajang Curi Pengalaman sekaligus Modal Musim Depan

Sementara itu, kapten PSIS Semarang, Septian David Maulana, mengungkapkan pentingnya turnamen ini bagi para pemain muda. Sebab, ini adalah kesempatan menimba pengalaman di laga internasional.

Mahesa Jenar memang punya sederet pemain muda yang masih butuh jam terbang. Setidaknya, ada enam pemain berusia di bawah 20 tahun yang sudah mengukir menit bermain di BRI Liga 1 musim ini.

“Semoga turnamen ini banyak memberikan manfaat. Apalagi, di skuad PSIS Semarang, ada banyak pemain muda, sehingga menambah pengalaman dan jam terbang,” ujar Septian David Maulana.

Selain itu, pemain berusia 27 tahun itu juga menganggap turnamen ini sebagai ajang pemanasan. Kesempatan menghadapi tim dari luar negeri akan menjadi bekal berharga Mahesa Jenar menghadapi kompetisi musim berikutnya.

Selama setahun terakhir, skuad asuhan Gilbert Agius memang cukup aktif menggelar laga persahabatan melawan klub asal ASEAN. Di ajang pramusim, mereka sempat menghadapi Phnom Penh Crown. Lalu pada pertengahan musim, PSIS menjajal Selangor FC

“PSIS sebelumnya juga banyak belajar dari laga uji coba internasional, seperti bertemu klub Malaysia, Selangor, dan klub asal Kamboja, Phnom Penh Crown,” kata pemain asal Semarang, Jawa Tengah itu.

“Dari pertandingan itu, kami bisa mengambil ilmu dan saling tukar ilmu, sehingga yang baik-baik akan kami terapkan saat nantinya menghadapi kompetisi musim depan,” tambahnya.