Pelatih Sabah FC Siap Maksimalkan Saddil Ramdani jika Masih Tak Dipanggil STY ke Timnas Indonesia

Pelatih berusia 53 tahun itu mengakui, turnamen pramusim ini sangat penting untuk mendongkrak kepercayaan diri para. Jika mampu meraih hasil terbaik, The Rhinos bisa pede menatap Liga Super Malaysia musim depan.

Oleh karena itu, eks pelatih Timnas Malaysia itu ingin Park Tae-su dan kawan-kawan bisa meraih hasil positif saat menghadapi Selangor FC, sehingga bisa menjajal kekuatan Persija Jakarta atau PSIS Semarang di final.

“Kami ingin bermain sejauh mungkin, kami ingin mendapatkan satu kejayaan buat pasukan Sabah. Ini penting untuk memberi kami keyakinan lebih saat nanti menghadapi Liga Super Malaysia,” ujarnya.

Pada musim lalu, The Rhinos mengakhiri persaingan di posisi yang cukup mentereng. Mereka finis di peringkat ketiga klasemen akhir di belakang sang juara, Johor Darul Takzim, dan runner-up, Selangor FC.

Juru taktik yang sudah mengasuh Sabah FC sejak 2021 itu memastikan, timnya akan memaksimalkan potensi Saddil Ramdani andai pemain berusia 25 itu tidak dipanggil Timnas Indonesia.

Sebab, dalam jarak waktu yang sama, Shin Tae-yong juga akan mempersiapkan skuad Merah Putih menghadapi dua laga tersisa pada Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Irak dan Filipina.

“Kalau Saddil tidak dipanggil untuk pasukan Timnas Indonesia, pasti dia akan bersama pasukan Sabah FC untuk menyertai kejuaraan ini,” ujar pelatih yang membawa Malaysia meraih medali emas SEA Games 2011 itu.

“Mereka sudah diberi tahu bahwa kami akan ke Jakarta pada FIFA Matchday yang akan datang. Para pemain telah siap untuk hadir pada kejuaraan ini. Responsnya positif sekali dan kami very excited,” lanjutnya.