Bola.com, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) belum lama ini merayakan ulang tahun ke-94. Usia yang tak muda untuk ukuran sebuah organisasi. Bahkan usia mereka lebih tua ketimbang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Belakangan, PSSI disebut terlalu fokus pada urusan Timnas Indonesia. Hal itu bahkan terlihat dari maraknya unggahan mengenai Tim Merah Putih di media sosial sang ketua umum, Erick Thohir.
Baca Juga
Advertisement
Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga merasa federasinya memang masih harus melakukan banyak hal. Namun, dalam hal perbaikan Timnas Indonesia tentu akan terus dilakukan.
Menurut Arya Sinulingga, hasil dari upaya PSSI meningkatkan kualitas Timnas Indonesia sudah terbukti. Baik di level senior maupun di level kelompok umur.
"Bagaimana federasi harus melakukan banyak tindakan-tindakan. Salah satunya Timnas dan sudah diakui bagaimana hasilnya," ujar Arya usai menjadi narasumber dalam acara Diskusi Refleksi 94 Tahun PSSI di GBK Arena, Jakarta, Sabtu (11/5/2024).
Berita video proses naturalisasi tiga calon pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen,Thom Haye, dan Maarten Paes rampung, PSSI berikan apresiasi tinggi kepada ketua DPR.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perbaiki Liga
Arya Sinulingga menyatakan ada yang meminta kepada PSSI untuk memperbaiki Liga di Indonesia. Hal itu pun akan menjadi fokus selanjutnya bagi federasi tersebut.
Apalagi saat ini kondisi di Timnas Indonesia bisa dikatakan sudah stabil. PSSI bisa membagi fokus pada perbaikan liga.
"Kemudian gairahnya terhadap Timnas ini, ada permintaan kepada Pak Erick untuk juga pembenahan ke Liga dan semuanya karena Timnas-nya sudah oke, sekarang perbaikan untuk ke Liga," ujar Arya Sinulingga.
Advertisement
Sepak Bola Wanita
Sepak bola wanita di Indonesia selama ini diperlakukan seperti anak tiri. Perhatian untuk mereka dirasa sangat kurang.
Salah satu indikasinya adalah tidak adanya kompetisi berjenjang dan rutin yang bisa diikuti para pesepakbola wanita di Indonesia.
"Kemudian mengenai sepak bola wanita. Sepakbola wanita ini juga harus dibenahi," tegas Arya.
Paham Posisi
Belum lama ini Timnas Indonesia Putri U-17 menjadi pembicaraan. Mereka kalah dengan skor sangat telak 0-12 dari Korea Selatan di Piala Asia Putri U-17 2024.
Menurut Arya Sinulingga, hasil pertandingan di Gianyar, Bali itu menjadi cerminan bagi PSSI. Mereka kemudian menjadi paham di mana posisi sepak bola wanita Indonesia.
"Dan kemarin hasil dari AFC-nya U17 putri itu sudah melihat hasilnya, paling tidak kita tahu posisi sepak bola wanita kita ada di mana dan itu akan membuat pelatih kita punya gambaran, blueprint apa yang akan disiapkan untuk temen-temen dari sepak bola wanita," tandas sosok asal Sumatera Utara itu.
Advertisement