Bola.com, Jakarta - Lapangan sepak bola Bali United Training Center akan menjadi saksi duel panas Bali United versus Persib Bandung, Selasa (14/5/2024).
Kedua tim papan atas Indonesia ini diperhadapkan untuk saling bunuh demi mewujudkan ambisi menjadi yang terbaik di pentas Championship Series BRI Liga 1 2023/2024.
Baca Juga
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Darel Valentino, Pesona The Last Boy Scout di Tengah Gemerlap Para Bintang di Malut United FC saat Bekuk PSIS di BRI Liga 1
BRI Liga 1: Malut United FC Pecundangi PSIS, Pembuktian Para Mantan di Semarang
Advertisement
Dalan laga leg 1, Bali United bertindak sebagai tuan rumah. Tim besutan Stefano Cugurra siap meladeni semua skenario permainan yang akan dimainkan Persib.
Sayang beribu sayang, laga krusial nanti tak bisa dihadiri ribuan pendukung setia Serdadu Tridatu. Soalnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator memutuskan duel yang sangat dinantikan pecinta sepak bola di Tanah Air dihelar tanpa penonton.
Tak hanya pendukung tuan rumah, manajemen Persib juga meminta Bobotoh, suporter fanatik Maung Bandung, agar tak memaksakan diri menyerbu Bali.
Awalnya, big match dilangsungkan di kandang keramat Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ricky Fajrin
Persib punya penyerang-penyerang cemerlang. Ada Ciro Alves, David da Silva, dan Stefano Beltrame.
Untuk meredam kebuasan ketiga pemain itu, Bali United butuh sosok bek setegar batu karang. Tak salah lagi, tanggung jawab besar tersebut akan dialamatkan kepada Ricky Fajrin Saputra.
Defender 28 tahun ini punya semua sarat menjadi bek andalan. Selain sigap dan cekatan, anak Semarang kelahiran 6 September 1995 itu juga memiliki tebasan-tebasan terukur serta jago melahap bola-bola udara.
Pengalamannya di timnas membuat pengagum Rio Ferdinand sudah terbiasa melahap duel-duel big match termasuk kontra Persib Bandung nanti.
Advertisement
Ardi Idrus
Dia tipikal pemain asal Ternate yang keras dan spartan. Dianugrahi kemampuan fisik yang sangat baik, bek sayap yang namanya sudah tak asing lagi di kuping para penikmat sepak bola di tanah air menjadi pemain penting Bali United.
Walau memiliki portur yang tak terlalu tinggi, namun kecepatan Ardi Idrus tak ubahnya anak panah yang dilepaskan dari busur.
Melawan Persib nanti, tak ubahnya melawan masa lalu bagi Ardi Idrus. Soalnya, sebelum merapat ke Bali United pada 2022, pemain 31 tahun itu lebih dulu memperkuat Maung Bandung sejak 2018.
Meskipun harus berhadapan dengan sang mantan, Ardi Idrus pastinya siap berbalik menjadi sembilu bagi Persib. Itu artinya, dia akan melakukan semua cara untuk mempersembahkan kemenangan bagi Serdadu Tridatu.
Ryuji Utomo
Dia dijuluki Sergio Ramos-nya Indonesia. Gaya permainan dan postur tubuh bek 28 tahun ini selintas memang mirip bek legendaris Real Madrid dan Timnas Spanyol.
Sempat membela Persija Jakarta dan menjadi idola The Jak, kini Ryuji Utomo Prabowo sepenuhnya menjadi milik kebangaan warga Bali setelah resmi dipinang Bali United pada 2023.
Kendati tak selalu jadi starter, namun lini belakang Serdadu Tridatu butuh sosok petarung dan tukang jagal berdarah dingin seperti Ryuji.
Ryuji dipastikan menjadi batu sandungan bagi tim tamu, mengingat eks timnas itu paham betul bagaimana mengunci sekaligus mematikan pergerakan bomber-bomber Maung Bandung.
Advertisement
Dedi Kusnandar
Lahir di Sumedang 32 tahun silam, DNA Persib Bandung mengalir deras di sekujur tubuh gelandang pengangkut air ini.
Sejak kecil, Dedi Kusnandar sudah bermimpi ingin memperkuat Persib. Mengawali dari tim junior, ia kemudian masuk tim senior pada 2014 setelah terlebih dulu merantau ke sejumlah klub seperti Pelita Jaya, Arema Cronus, dan Persebaya Surabaya.
Sempat sebentar memperkuat klub jiran Malaysia, Sabah, pada 2016, Dedi Kusnandar kembali ke Persib dan sampai saat ini masih bertahan di sana.
Meski tak lagi muda, Dedi Kusnandar masih kerap mengisi starting XI Persib besutan Bojan Hodak.
Terkenal keras, ngotot, dan memiliki umpan-umpan terukur, tak diragukan lagi Dedi Kusnandar akan menciptakan teror sekaligus horor di lini depan Bali United.
Rezaldi Hehanusa
Salah satu kunci kesuksesan Persib Bandung di blantika sepak bola nasional adalah mereka tak pernah kehabisan stok bek-bek tangguh.
Demi mendapatkan defender tokcer, manajemen tak segan-segan menggelontorkan cuan yang tak sedikit. Termasuk ketika mereka mengangkut Muhammad Rezaldi Hehanusa dari Persija Jakarta pada 2023.
Walau terbilang masih wajah baru di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, bek kiri kelahiran Jakarta 28 tahun silam tak butuh waktu lama untuk mencolong hati fans setia Maun Bandung, Bobotoh.
Permainan pantang menyerah serta kepiawaian memtong dan mematikan pergerakan lawan membuat pengagum Carles Puyol sosok yang sulit ditaklukkan penyerang berkelas sekalipun.
Advertisement
Febri Hariyadi
Beberapa tahun lalu, pemain yang murah senyum ini merupakan salah satu pemain tim nasional yang kehadirannya sangat dinantikan. Sebagai pemain muda namun memiliki skil di atas rata-rata, Febri kerap mendapat kepercayaan guna melakukan serbuan dari sayap kanan.
Di klub yang sudah meroketkan namanya, Febri juga menjadi pemain kunci Persib Bandung sejak 2016.
Kesetiaanya, loyalitasnya, serta dedikasinya membuat Bobotoh berlomba-lomba memburu tanda tangan dan foto bareng.
Pemain 28 tahun yang tak pernah membela klub lain selain Persib ini dipastikan akan menjadi pembeda dalam laga kontra Bali United.