Bola.com, Jakarta - Como 1907 berhasil promosi ke Serie A 2024/2025 setelah finis di peringkat 2 klasemen akhir Serie B 2023/2024. Mengingat klub tersebut dimiliki oleh pengusaha asal Indonesia, bukan tidak mungkin suatu saat nanti ada penggawa Timnas yang bermain di sana.
Como 1907 mengakhiri Serie B 2023/2024 dengan 73 poin, unggul tiga poin saja dari Venezia yang dihuni oleh Jay Idzes, bek tengah Timnas Indonesia. Mereka menemani Parma yang sudah lebih dulu dipastikan promosi ke Serie A per musim depan.
Baca Juga
Alasan Pelatih Oxford United Tak Kunjung Mainkan Marselino Ferdinan: Masih Butuh Waktu, Liga Inggris Itu Mengerikan
Hasil Liga Inggris: Bukayo Saka dan Bocah 17 Tahun Gemilang, Arsenal Hajar Nottingham Forest dan Tembus 4 Besar
Hasil Liga Italia: Inter Milan Ngamuk! Habisi Hellas Verona 5-0 dan Kudeta Napoli dari Puncak Klasemen
Advertisement
Klub berjulukan I Lariani itu terakhir kali bermain di Serie A tahun 2003 atau lebih dari dua dekade lalu. Sukses Como 1907 bmengamankan tiket promosi berkat racikan duo Osian Roberts dan asisten pelatih, Cesc Fabregas.
Akankah Cesc Fabregas dan Osian Roberts tertarik mendatangkan pemain Timnas Indonesia? Lantas, siapakah yang layak mengisi tim yang juga dikenal akan keindahan danaunya itu?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ivar Jenner
Pemain keturunan, Ivar Jenner, menjadi pemain pertama dalam ulasan ini. Meski masih muda, gaya permainannya cukup matang. Mengenakan jersey bernomor punggung 6 membuktikan kapasitasnya sebagai gelandang pengatur ritme permainan.
Di Keuken Kampioen Divisie atau kompetisi kasta kedua Liga Belanda bersama Utrecht U-21, Ivar Jenner juga menjadi pemain penting. Jika bukan karena cedera yang menderanya cukup lama, yakni sejak September 2023 hingga Desember 2023, ia bakal lebih sering bermain.
Kontraknya bersama Utrecht masih panjang. Saat menandatangani kontrak baru pada Agustus tahun lalu, Jenner kini memiliki masa bakti hingga 2026.
Advertisement
Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan bisa dibilang bintang paling terang di antara pemain lainnya, baik di level junior maupun senior. Kontraknya bersama KMSK Deinze telah habis dan belum ada tanda-tanda eks Persebaya Surabaya ini bakal memperbarui kontrak.
Banyak publik menilai Marselino masih sangat layak bermain di Eropa, dan Como 1907 punya banyak alasan untuk memilikinya.
Marselino juga bisa menjadi kepingan puzzle di Como 1907 mengingat tipisnya kedalaman skuad untuk pemain yang berperan sebagai gelandang serang.
Thom Haye
Senior, berpengalaman, sangat matang. Tiga hal itu menggambarkan sosok Thom Haye, gelandang SC Heerenveen yang juga layak membela Como 1907. Cesc Fabregas sebagai mantan jenderal lini tengah tentu bakal selektif memilih pemain di posisi ini.
Thom Haye adalah pemain reguler di SC Heerenveen dan cuma tiga kali absen di pentas Eredivisie. Ia mengoleksi 31 penampilan dan berkontribusi pada tujuh gol sepanjang musim ini.
Kontraknya bersama Heerenveen akan habis per 30 Juni, dan ia paling santer diisukan bakal berlabuh ke Como 1907. Akankah terwujud?
Advertisement
Witan Sulaeman
Satu lagi pemain yang sudah berpengalaman di Eropa. Witan Sulaeman agaknya masih menyimpan banyak potensi yang belum semuanya keluar.
Witan saat ini memilih berkarier di dalam negeri selepas kembali dari petualangannya di Eropa. Ia memilih Persija Jakarta sebagai pelabuhan kariernya, dan dipinjamkan ke Bhayangkara FC.
Rizky Ridho
Teman dekat Marselino Ferdinan saat masih sama-sama di Surabaya ini punya segalanya di Timnas Indonesia. Kapten tim U-23, Rizky Ridho juga memiliki caps internasional yang impresif.
Di tengah gempuran pemain keturunan, Ridho masih dipercaya memimpin sebagai kapten. Ketegasan dan naluri bertahannya bakal sejalan dengan Como 1907 yang menjunjung tinggi pertahanan tanpa kompromi.
Siapa yang paling pantas dan paling mungkin membela Como 1907?
Advertisement