Bola.com, Bandung - Final leg pertama Championship Series BRI Liga 1 223/2024 antara Persib Bandung kontra Madura United tinggal beberapa hari lagi akan tersaji di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Persib pun mulai menjalani latihan tertutup di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Kamis (23/5/2024) guna mempersiapkan taktik dan strategi yang jitu di final leg pertama nanti.
Baca Juga
Advertisement
Tak terkecuali kiper andalan Persib Bandung, Kevin Ray Mandoza Hansen. Ia dan rekan-rekannya, khususnya kiper terus digenjot pelatih kiper Persib, Luizinho Passos, termasuk jika terjadi perpanjangan waktu atau adu penalti.
Walau demikian, Kevin Ray Mandoza mengaku tidak terlalu memikirkan masalah perpanjangan waktu dan adu penalti. Ia percaya rekan-rekannya di tim Persib bisa menyelesaikan dengan waktu normal 90 menit dan tercipta gol.
"Saya tidak terlalu memikirkan tentang perpanjangan waktu. Saya percaya diri dengan tim dan saya pikir kami akan mencetak beberapa gol. Kami harus menjadi benar-benar solid dalam pertahanan maupun penyerangan," tegas Kevin Ray Mandoza usai latihan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Keyakinan
Kiper Persib asal Filipina ini optimistis bahwa Persib bisa mengakhiri dengan kemenangan, apalagi bermain di kandang sendiri dan akan mendapat dukungan langsung dari puluhan ribu Bobotoh seperti saat lawan Bali United lalu.
"Saya yakin tim kami akan melakukannya, kami akan mencetak beberapa gol. Tentu saja mungkin kami harus melewati babak penalti tapi kami tunggu dan lihat. Saya pikir kami akan menang," ucap Kevin.
Disinggung karirnya di Indonesia langsung membawa tim ke final, kiper bernomor punggung 29 di Persib ini mengaku sangat senang lantaran baru setengah musim gabung Persib bisa membawa ke final.
"Itu pencapaian besar bagi saya. Saya sangat senang bahwa kami pergi sejauh ini. Tapi, itu tidak cukup, kami harus melanjutkan perjalanan. Tapi tentu saja saya berada di Asia Tenggara selama tiga setengah tahun, jadi ini adalah final keempat saya. Saya sangat senang untuk berada di final," tutur Kevin.
Advertisement
Tetap Waspada
Melihat kekuatan Madura United, Kevin mengaku tidak tahu persis dengan pemain-pemain yang ada di tubuh tim berjulukan Laskar Sapeh Kerab tersebut. Namun, yang pasti kata Kevin tim Madura memiliki pertahanan dan penyerangan yang harus diwaspadai.
"Saya pikir mereka adalah mempunyai lini serang terbaik. Jadi, semua pemain penyerang mereka berbahaya dan saya melihat mereka semua," imbuh Kevin.
Lebih lanjut Kevin memastikan ia dan rekan-rekannya di tim sudah sangat siap mengarungi babak final dengan format home away. Ia pun berharap dukungan para Bobotoh bisa lebih besar lagi di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, kabupaten Bandung.
Dukungan Bobotoh
"Saya ingin mengatakan kepada semua Bobotoh, pertandingan terakhir itu adalah dukungan yang luar biasa. Saya berharap akan ada hal sama di pertandingan berikutnya," harap Kevin.
"Kedatangan Bobotoh sangat membantu kami dan memotivasi kami. Seperti menambah tenaga lebih, adrenalin, dan saya harap kalian memberi banyak lagi dan kami akan memberi lebih banyak lagi," ucap Kevin sambil mengakhiri.
Advertisement