Duo Ipswich Town, Elkan Baggott dan Ali Al Hamadi yang terlupakan dari skuat Timnas Indonesia dan Irak

Jelang duel kontra Irak dan Filipina dalam lanjutan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 6 dan 11 Juni mendatang, tak ada nama Elkan Baggott di antara 22 pemain yang dipanggil coach STY.

Melihat nama-nama yang dipanggil seperti Jordi Amat, Justin Hubner, Rizky Ridho, Jay Idzes, Asnawi Mangkualam, dan Nathan Tjoe-A-On lini belakang Indonesia tetap sangar dan gahar.

Jadi, dengan atau tanpa Elkan Baggott, Shin Tae-yong tak ambil pusing. Juru taktik asal Korea Selatan itu memilih tetap fokus mempersiapkan mesin perangnya ketimbang memikirkan bek jangkung tersebut.

Musim lalu, Elkan Baggott juga bukan kekuatan inti Ipswich Town. Ia tak masuk rencana besar Pelatih Kieran McKenna dan memilih meminjamkannya kepada Bristol Rovers. Sebelumnya, Elkan Baggott juga "disekolahkan" ke King's Lynn Town, Gillingham, Cheltenham Town, lalu Bristol.

Di klub-klub itu, Elkan Baggott butuh perjuangan dan panjang sabar untuk mendapatkan lebih banyak menit bermain via starting XI. Meski terikat kontrak hingga 2025, manajemen Ipswich Town kabarnya bersiapa melego Elkan Baggott pada musim panas mendatang.

Lantas, bagaimana Ali Al Hamadi? Penyerang 22 tahun Timnas Irak ini merupakan kolega Elkan Baggott di Portman Road Stadium. Akan tetapi, tak seperti Elkan Baggott, Ali Al Hamadi belum pernah dipinjamkan sejak diboyong dari AFC Wimbledon pada Januari 2024.

Meski tak starter, Ali Al Hamadi sedikitnya mengantongi 14 laga bersama Ipswich Town dengan torehan empat gol.

Melawan Indonesia nanti, Ali Al Hamadi dikabarkan tak bisa memperkuat Singa Mesopotamia lantaran masih berkutat dengan masalah kebugaran pasca operasi otot adduktor.

Ini jelas kabar tak sedap bagi pelatih Jesus Casas, mengingat Ali Al Hamadi penyerang tak tergantikan di lini depan Irak. Saat mengalahkan Indonesia 5-1 di Basra International Stadium pada November 2023, Ali Al Hamadi menyumbang sebiji gol.