Bola.com, Jakarta Menghilangnya Elkan Baggott dari skuad Timnas Indonesia membuat banyak fans khawatir. Elkan tak dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina.
Shin Tae-yong dua kali menegaskan dengan kalimat yang sama terkait absennya Elkan Baggott di skuad Garuda.
Baca Juga
Rapor Penggawa Timnas Indonesia di Pekan Ke-11 BRI Liga 1: Sayuri Bersaudara Menggila, Egy Sukses Jadi Pahlawan
Media Vietnam Singgung Absennya Rafael Struick Jadi Kabar Buruk bagi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
TC Timnas Indonesia di Bali untuk Piala AFF 2024 Diundur Setelah Pilkada, Dimulai 28 November 2024
Advertisement
Pertama, saat menjelang laga Play-off Olimpiade Paris 2024. Saat itu, Timnas Indonesia U-23 kekurangan bek setelah Rizky Ridho kena kartu merah dan Justin Hubner tak dilepas Cerezo Ozaka.
Shin Tae-yong tak mengungkap alasan mengapa Elkan tak datang.
"Soal dia, silakan mencari tahu sendiri mengapa dia tidak bisa. Silakan lihat kegiatannya," kata Shin.
Ketua BTN, Sumardji, menyebut absennya Elkan di play-off Olimpiade karena tak ada respons dari clubnya, Ipswich Town dan sang pemain.
Akhirnya, Shin Tae-yong memarkir pemain diaspora Timnas Indonesia angkatan pertama di eranya itu pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina.
Pelatih asal Korea Selatan itu kembali mengulangi pernyataannya mengenai situasi Elkan. "Silakan tanyakan sendiri ke orangnya," kata Shin.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Angkatan Pertama
Banyak fans Timnas Indonesia yang khawatir Elkan Baggott akan menghilang selamanya dari Timnas Indonesia. Jika berlarut-larut, dia terancam bernasib sama dengan beberapa pemain yang pernah kena kasus serupa, yakni Osvaldo Haay dan Ramai Rumakiek.
Osvaldo dan Ramai mangkir dari panggilan tim nasional lalu STY sampai sekarang tak pernah memanggil kedua pemain tersebut.
Padahal, Elkan Baggott bisa dibilang menjadi pioneer pemain diaspora Indonesia pertama angkatan STY yang berjuang dari nol membangun skuad Garuda.
Elkan bukan pemain naturalisasi. Ia memilih paspor Indonesia setelah usianya mencukupi dan bermain untuk Timnas Indonesia. Bisa dibilang juga, Elkan membuka jalan bagi pemain keturunan lainnya untuk membela tim Merah Putih angkatan STY.
Advertisement
Berharap Islah dan Kembali
Suporter Timnas Indonesia berharap masalah Elkan tidak berlarut-larut. Faktanya, Indonesia masih membutuhkan bek berkualitas. Untuk laga melawan Irak, Jay Idzes akan absen karena baru bermain untuk play-off Serie B bersama Venezia.
Elkan rasanya pemain pertama yang mau di saat yg lain ragu..
— doptytwo (@doptytwo13867) May 16, 2024
Semoga Ada Kejelasan
Elkan ayo minta maaf le,,km diaspora pertama era sty yg diandalkan,bahkan km lebih banyak main di timnas drpd di klub saat itu 🥺 smg ada jln keluar
— payung ☔ (@agusti16101) May 16, 2024
Advertisement
Sangat Disayangkan
Elkan ini termasuk pemain diaspora pertama yang memilih gabung Timnas disaat yg lain belum ada. Jadi sangat di sayangkan kalau tidak dipanggil hanya karena kasus paris kemarin. Tapi semoga karena pemulihan
— kucing_orange (@tipis__tipis) May 16, 2024