Bola.com, Jakarta - Para pemain Timnas Indonesia menjadi idola baru di Tanah Air. Hal itu pula yang dialami Ragnar Oratmangoen.
Pemain keturunan Belanda itu dimainkan sebagai starter saat Timnas Indonesia menjamu Timnas Tanzania di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu (2/6/2024) sore WIB.
Baca Juga
Kepada Media Belanda, Ragnar Oratmangoen Ceritakan Gilanya Suporter Timnas Indonesia: Mereka Berteriak dan Bernyanyi Setiap Detik!
Ragnar Oratmangoen Tidak Pernah Menyangka Berlaga di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Bersama Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Menikmati Kesunyian saat Berada di Belgia dan Belanda
Advertisement
Ada beberapa momen menarik yang dialami Ragnar Oratmangoen pada laga itu. Beberapa kali penonton yang hadir meneriakkan Wak Haji ketika pemain Fortuna Sittard itu menguasai bola.
Bola.com dan awak media lain berkesempatan menemui Ragnar Oratmangoen di Mixed Zone Stadion Madya selepas laga untuk meminta pendapatnya mengenai julukan Wak Haji itu. Ragnar memberikan respon yang menarik.
"Saya suka, saya pikir itu julukan yang bagus saya juga suka dengan dukungan dari suporter," ujar Ragnar Oratmangoen.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seharusnya Bisa Menang
Ragnar Oratmangoen pun berbicara mengenai laga melawan Timnas Tanzania. Pemain berusia 26 tahun itu merasa Timnas Indonesia seharusnya bisa meraih kemenangan.
Beberapa peluang memang diciptakan pemain Timnas Indonesia. Termasuk yang diciptakan oleh Ragnar Oratmangoen.
"Saya rasa kami seharusnya bisa menang, tapi pada akhirnya hasilnya imbang," tegasnya.
Advertisement
Tancap Gas untuk Irak
Lebih lanjut, Ragnar Oratmangoen menyatakan Timnas Indonesia akan langsung bersiap untuk pertandingan melawan Irak. Persiapan secara fokus akan dimulai Selasa (3/6/2024).
"Kita akan mulai lagi besok, kita lihat saja nanti," tandas Ragnar Oratmangoen.
Skuad Timnas Indonesia untuk Melawan Tanzania dan Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kiper: Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya/Indonesia), Muhammad Adi Satryo (PSIS Semarang/Indonesia), Nadeo Argawinata (Borneo FC Samarinda/Indonesia)
Belakang: Asnawi Mangkualam (Port FC/Thailand), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim/Malaysia), Sandy Walsh (KV Mechelen/Belgia), Rizky Ridho (Persija Jakarta/Indonesia), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta/Indonesia), Jay Idzes (Venezia/Italia), Nathan Tjoe-A-On (SC Heerenveen/Belanda), Justin Hubner (Cerezo Osaka/Jepang), Pratama Arhan (Suwon FC/Korea Selatan), Calvin Verdonk* (NEC Nijmegen/Belanda), Shayne Pattynama (KAS Eupen/Belanda)
Tengah: Yakob Sayuri (PSM Makassar/Indonesia), Thom Haye (SC Heerenveen/Belanda), Marselino Ferdinan (KMSK Deinze/Belgia), Ivar Jenner (FC Utrecht/Belanda), Ricky Kambuaya (Dewa United/Indonesia)
Depan: Dimas Drajad (Persikabo 1973/Indonesia), Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard/Belanda), Egy Maulana Vikri (Dewa United/Indonesia), Rafael Struick (Ado Den Haag/Belanda), Malik Risaldi (Madura United/Indonesia)
*Menunggu proses naturalisasi
Advertisement