Bola.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta menambah dua personel kepelatihan untuk kompetisi Liga 2 2024/2025. Dua sosok tersebut adalah Erwan Hendarwanto dan Didik Wisnu.
Keduanya resmi diperkenalkan manajemen klub berjulukan Laskar Mataram tersebut pada Sabtu (1/6/2024). Erwan mengisi posisi asisten pelatih dan Didik menjabat sebagai pelatih kiper.
Baca Juga
Advertisement
Manajer PSIM Yogyakarta, Razzi Taruna membeberkan alasan penunjukan kedua pelatih tersebut. Dia berujar, Erwan dan Didik sangat cocok untuk kembali memperkuat jajaran pelatih Laskar Mataram.
"Kita tahu riwayat mereka berdua. Coach Erwan dan coach Didik pernah bekerja sama dengan coach Seto sebelumnya,” ujar Razzi Taruna.
“Saya senang akhirnya PSIM Yogyakarta bisa mengumumkan Coach Erwan sebagai asisten pelatih dari coach Seto dan coach Didik sebagai pelatih kiper,” sambungnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bukan Sosok Asing
Erwan Hendarwanto dan Didik Wisnu bukan sosok asing di PSIM Yogyakarta. Keduanya sudah pernah berkolaborasi dengan Seto Nurdiyantoro beberapa musim lalu.
Pada musim 2022, Erwan sempat dipercaya menakhodai Laskar Mataram menggantikan Imran Nahumarury. Sedangkan Didik Wisnu jadi pelatih kiper di musim 2021.
“Untuk coach Erwan, secara taktikal dan game plan keseluruhan itu matang dan bisa dikatakan sangat baik. Bisa membantu coach Seto untuk meramu musim depan dan mencapai target tim,” kata Razzi.
“Kalau coach Didik, saya tahu pendekatan dengan pemainnya itu baik. Jadi pemain tuh nyaman, bisa latihan dengan nyaman. Kalau nyaman waktu latihan kan pasti hasilnya juga baik,” imbuhnya.
Advertisement
Permintaan Seto
Lebih jauh, Razzi Taruna menjelaskan, perekrutan kedua pelatih tersebut merupakan permintaan head coach Seto Nurdiyantoro. Erwan dan Didik dipilih langsung oleh Seto untuk meramu PSIM Yogyakarta musim mendatang.
“Sebetulnya ini merupakan pilihan dan permintaan coach Seto sendiri dan kita kabulkan. Harapannya mereka sudah tahu satu sama lain, bisa bersinergi. Jadi chemistry-nya cocok, tidak perlu adaptasi lagi,” papar Razzi Taruna.
“Kalau baru nanti harus adaptasi lagi, penyesuaian lagi. Nah ini yang tidak perlu karena sudah saling tahu baik secara pribadi maupun profesional, harapannya itu bisa membantu tim ke depan,” harapnya.
Kembalinya Erwan Hendarwanto dan Didik Wisnu diharapkan dapat memberikan angin segar bagi Laskar Mataram. Pengalaman serta rekam jejak mereka tentu akan mendukung visi dan strategi yang diusung Seto Nurdiyantoro.