3 Fakta Menarik Jelang Timnas Indonesia Vs Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Bisa Menang?

Timnas Indonesia hanya butuh satu kemenangan untuk menemani Irak lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tambahan tiga angka akan membuat Garuda mengunci posisi runner-up Grup F dengan nilai 10.

Perolehan poin itu tidak terkejar dari Vietnam andai mereka memenangi dua pertandingan lagi. Sebab, Tim Merah-Putih unggul head to head dari The Golden Star Warriors.

Saat ini Vietnam menempati urutan ketiga dengan torehan empat poin. Adapun Filipina tercecer di dasar klasemen dengan satu angka. Setelah bersua Irak, Garuda bakal ditantang Timnas Filipina di SUGBK pada Selasa, 11 Juni 2024.

Timnas Indonesia punya catatan buruk menghadapi Irak. Berdasarkan catatan RSSSF, kedua kesebelasan telah bertemu sebanyak 13 kali di berbagai ajang.

Secara keseluruhan, Irak mengoleksi delapan kemenangan, berbanding dua milik Tim Garuda. Sementara tiga laga sisanya berakhir dengan hasil imbang.

Kemenangan terakhir Timnas Indonesia atas Irak terjadi 23 tahun lalu. Ketika itu Garuda menumbangkan Irak dalam turnamen Piala Kemerdekaan pada September 2000.

Sementara kekalahan terbesar terjadi pada tahun lalu. Irak melumat Timnas Indonesia dengan skor 5-1 dalam Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang digelar pada 16 November 2023.

Kedua tim diperkuat sejumlah pemain abroad. Timnas Indonesia dihuni 12 nama yang kini berkarier di luar negeri.

Mereka adalah Rafael Struick (ADO Den Haag/Belanda), Sandy Walsh (KV Mechelen/Belgia), Shayne Pattynama (KAS Eupen/Belgia), Jordi Amat (JDT/Malaysia), dan Jay Idzes (Venezia/Italia).

Kemudian Asnawi Mangkualam (Port FC/Thailand), Nathan Tjoe-A-On (Belanda), Thom Haye (SC Heerenveen/Belanda), Ivar Jenner (FC Utrecht/Belanda), serta Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard/Belanda).

Dari kubu tim tamu beberapa di antaranya yakni Hussein Ali Hayder yang memperkuat klub kasta tertinggi Liga Belanda, SC Heerenveen. Adapula Zidane Iqbal (FC Utrecht/Belanda), Youssef Amyn (Eintracht Braunschweig/Jerman), dan Marko Farji (Stromsgodset IF/Norwegia)