Bola.com, Jakarta - Setelah melalui musim yang panjang selama sepuluh bulan, BRI Liga 1 2023/2024 tuntas. Melalui perjuangan yang berdarah-darah, Persib Bandung keluar sebagai juara.
Persib menjadi kampiun berkat mengalahkan Madura United dengan agregat 6-1 dalam babak final championship series BRI Liga 1.
Baca Juga
Sydney Menyala! 3.250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025
3 Fakta Seretnya Gol Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lini Depan Tumpul, STY Nggak Punya Solusi!
Pelatih Persija Sedih Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Berharap Dony Tri dan Muhammad Ferarri Ikut Away ke Malut United
Advertisement
BRI Liga 1 bak roller coaster untuk Persib. Sempat masuk zona degradasi pada pekan kedelapan, tim berjulukan Maung Bandung itu bangkit untuk mengakhiri regular series sebagai runner-up.
Beberapa pesepak bola berhasil bersinar di musim ini. Bola.com memilih lima pemain terbaik BRI Liga 1. Masih didominasi pemain asing, namun pemain lokal tetap mempunyai tempat.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Malik Risaldi
Malik Risaldi menjadi pemain kelahiran Indonesia tersubur di BRI Liga 1. Winger Madura United itu mencetak 13 gol dari empat assist dalam 36 penampilan di regular series dan championship series.
Padahal, Malik Risaldi tidak selalu bermain sebagai starter untuk Madura United di BRI Liga 1. Pemain berusia 27 tahun itu 21 kali memulai sejak menit awal dan 15 kali menjadi pengganti.
Performa impresif Malik Risaldi membawa Madura United menjadi runner-up BRI Liga 1. Sebagai ganjarannya, mantan pemain Persela Lamongan ini mendapatkan tiket pemanggilan ke Timnas Indonesia.
Advertisement
David da Silva
Kebuaasan David da Silva tidak tertandingi di BRI Liga 1. Bomber Persib Bandung itu keluar sebagai top scorer dengan 30 gol dari 34 pertandingan.
David da Silva menjadi pemain keenam yang dapat membukukan 30 gol atau lebih dalam semusim di Liga Indonesia setelah Sylvano Comvalius dengan 37 gol pada 2017.
Selain itu, juga Peri Sandria 34 gol pada 1994/1995, Cristian Gonzales 32 gol pada 2003, Oscar Aravena 31 gol pada 2003, dan Dejan Gluscevic 30 gol pada 1995/1996.
Stefano Lilipaly
Stefano Lilipaly menjadi satu dari dua pemain yang bisa membuat sepuluh gol dan sepuluh assist lebih di BRI Liga 1 selain gelandang Bhayangkara FC, Matias Mier.
Dari 35 penampilan di musim ini, Stefano Lilipaly mencatatkan sebelas gol dan 17 assist. Jumlah umpan menjadi gol tersebut menjadi yang terbanyak di BRI Liga 1.
Di usianya yang telah menginjak 34 tahun, Stefano Lilipaly belum kehilangan sentuhannya. Malahan, gelandang Borneo FC Samarinda itu justru makin bersinar.
Advertisement
Francisco Rivera
Status sebagai pendatang baru di BRI Liga 1 tidak membuat Francisco Rivera meraba-raba. Gelandang Madura United melejit menjadi primadona di musim ini.
Pencapaiannya yang membawa Madura United sebagai runner-up BRI Liga 1 plus merangkum sembilan gol dan 15 assist membuat Rivera dinobatkan sebagai pemain terbaik BRI Liga 1 versi PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Rivera adalah gelandang bertipikal modern. Pemain Meksiko pertama yang bermain di Liga Indonesia itu tidak hanya bisa mengkreasi, namun juga menjadi eksekutor.
Ciro Alves
Sejumlah pihak mempertanyakan pemilihan Francisco Rivera sebagai pemain terbaik BRI Liga 1. Penyerang Persib Bandung, Ciro Alves, dinilai lebih pantas menerima penghargaan itu.
Kontribusi Ciro Alves memang sangat besar untuk Persib di musim ini. Pemain asal Brasil itu mampu menorehkan double-double, 16 gol dan 15 assist dari 35 penampilan berdasarkan data Transfermarkt.
Meski sudah berusia 35 tahun, Ciro Alves masih begitu produktif. Eks Persikabo 1973 itu menjelma menjadi motor serangan Maung Bandung. Jumlah assistnya membuktikan bahwa ia tidak egois sebagai pemain depan.
Advertisement