Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia harus mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk menundukkan Filipina 2-0 pada matchday pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup F Zona Asia di Stadion GBK Jakarta, Selasa (11/6/2024).
Karena pertahanan ketat yang diterapkan The Azkals, julukan Filipina, pasukan Shin Tae-yong baru bisa mencetak gol menit ke-32 lewat tendangan cantik Thom Haye.
Baca Juga
BRI Liga 1: Transisi Bertahannya Lemah, Persis Dibuat Tak Berdaya oleh Dua Winger Timnas Indonesia
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Tuntaskan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 12 Poin: Ada Bonusnya
Advertisement
Berikutnya, Rizki Ridho menambah kemenangan Timnas Garuda menit ke-56, setelah meneruskan bola tendangan bebas yang diarahkan Nathan Tjoe A-On.
Gusnul Yakin, mantan arsitek Arema saat menjuarai Galatama 1992, turut bangga Indonesia bisa mengukir rekor baru lolos ke putaran ketiga selama berkiprah di Kualifikasi Piala Dunia.
"Ini sejarah baru Timnas Indonesia yang harus kita apresiasi. Semua berkat dukungan total Pemerintah di bawah Presiden Jokowi dan keseriusan Ketum PSSI Erick Thohir yang bercita-cita mengangkat prestasi sepakbola Indonesia," katanya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Masih Banyak PR
Meski Timnas Indonesia menang dan membuat rekor baru, Gusnul Yakin mengamati dari segi permainan masih banyak PR yang harus diperbaiki Shin Tae-yong dan stafnya.
"Dari pengamatan saya, pemain Timnas Indonesia tampil tergesa-gesa. Karena mungkin mereka dituntut bikin gol cepat. Itu bisa dilihat dari banyaknya tekanan ke pertahanan Filipina. Menurut saya taktik ini sah-sah saja. Apalagi kita main di kandang sendiri dengan dukungan puluhan ribu penonton di stadion," ujarnya.
Untungnya, lanjut pria asal Malang ini, Thom Haye membuka kebuntuan lewat golnya. "Jika gol itu tak terjadi, pemain Indonesia bisa frustrasi. Dan, ini akan berdampak psikologis di sisa pertandingan berikutnya. Alhamdulillah, Tuhan YME memberi rejeki kepada kita," tuturnya.
Advertisement
Waktu Berbenah
Berikutnya, tim kepelatihan Timnas Indonesia harus evaluasi menyeluruh. Karena pertarungan di fase ketiga akan lebih berat dengan menghadapi negara-negara yang secara kualitas di atas Indonesia.
"Shin Tae-yong masih punya waktu tiga bulan untuk persiapan ke babak ketiga. Kita tak bisa bermain seperti di putaran kedua lalu, karena lawan berikutnya lebih kuat," jelasnya.
Namun Gusnul Yakin optimis dengan materi Timnas Indonesia saat ini. Karena Shin Tae-yong punya kedalaman skuad. "Saya kira materi Timnas Indonesia saat ini yang terbaik. Tentu saja dengan tantangan yang dihadapi di era sekarang. Selanjutnya dibutuhkan dukungan total dari suporter untuk menerima hasil apapun yang diraih di ronde ketiga nanti," paparnya.