Bola.com, Jakarta - Regulasi penambahan kuota delapan pemain asing di Liga 1 2024/2025, hingga saat ini masih belum disahkan oleh PSSI maupun operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (PT.LIB).
Pada pertemuan terakhir, PSSI bersama PT LIB, kepada wartawan hanya disampaikan beberapa hal. Di antaranya adalah jadwal Liga 1 dan Liga 2, regulasi larangan away suporter, dan agenda timnas.
Baca Juga
Advertisement
Kondisi itu menimbulkan tanda tanya besar apakah rumor penambahan kuota pemain asing tersebut akan ditetapkan atau tidak.
Beberapa waktu lalu, kabar penambahan kuota pemain asing di Liga 1 dan Liga 2 telah memicu reaksi dari para pemain lokal. Mereka pun serempak kampanye yang mengisyaratkan penolakan terhadap penambahan kuota legiun asing.
Mereka serempak memposting di Instagram pribadi masing-masing dengan caption "Pertanyaan untuk kita semua, apakah ini kompetisi sepak bola Indonesia?"
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Merasa Khawatir
Meski tidak semua pemain profesional memposting hal yang sama, malah ada yang setuju dengan penambahan kuota pemain asing seperti Diego Michiels.
Eks winger Borneo FC, Wawan Febrianto, tak membantah ada kekhawatiran dalam dirinya seperti yang dirasakan para pemain lokal lainnya, jika regulasi penambahan kuota pemain Liga 1 benar-benar direalisasikan.
Pasalnya, jika hal itu benar-benar diberlakukan musim ini, otomatis para pemain lokal yang bermain di Liga 1 akan berkurang.
"Saya sendiri memang ada rasa kekhawatiran itu sedikit, tidak menjadi sebuah kecemasan atau membuat down. Ya kalau regulasi penambahan kuota pemain asing itu disahkan, tentu pemain lokal yang bermain di Liga 1 akan berkurang jumlahnya dari musim lalu," kata Wawan Febrianto kepada Bola.com, Sabtu (22/6/2024).
Â
Advertisement
Terus Persiapkan Diri
Ketimbang terus memikirkan apa yang belum terjadi, Wawan Febrianto menegaskan dirinya lebih baik menyiapkan diri, berlatih mandiri menjaga kebugaran sembari menunggu deal dengan klub yang saat ini intens berkomunikasi.
Menurut pemain yang pernah membela PSIS Semarang tersebut, semua harus berpikir positif dan menyerahkan semuanya kepada pihak-pihak terkait demi kemajuan sepak bola Indonesia.
"Buat kemajuan liga dan sepak bola Indonesia, saya kira semua pemain termasuk pemain lokal harus siap bersaing. Apalagi sekarang Timnas Indonesia sudah bagus, ya liganya harus bagus minimal setara dengan Liga Thailand," ungkapnya.
"Agar mampu bersaing, ya tentu pemain-pemain lokal termasuk saya harus menyiapkan diri dengan baik. Saat senggang seperti ini, harus mau latihan mandiri, untuk menjaga kebugaran. Agar nanti ketika mendapatkan tim, dan berlatih, kita tidak ketinggalan dari segi fisik maupun kebugaran," Wawan Febrianto mengakhiri pembicaraan.
Simak Posisi Akhir Musim Reguler
Advertisement