Paul Munster Semringah Melihat Bonek Antusias Sambut Kehadiran Pemain Baru Persebaya

Untuk sementara, Persebaya Surabaya baru mengumumkan nama-nama itu secara resmi. Pelatih Paul Munster mengaku ikut senang melihat antusiasme tinggi Bonek melihat komposisi skuad Bajul Ijo yang kian berkualitas.

“Ya, itulah tujuannya. Saya sudah bilang musim lalu, harap bersabar. Pemain yang saya inginkan itu akan menggairahkan para suporter dan Anda akan melihat tim baru,” ucap Paul Munster.

“Kami perlu sedikit waktu untuk menyatukan semua orang. Namun, dari segi fisik, ini lebih baik dari sebelumnya. Suporter sudah sangat mendukung,” imbuh pelatih berpaspor Irlandia Utara tersebut.

Perekrutan pemain Persebaya Surabaya masih belum selesai. Ada Francisco Rivera yang akan diperkenalkan oleh klub. Gelandang asal Meksiko itu sukses menyabet gelar Pemain Terbaik Liga 1 2023/2024 dan membawa Madura United jadi runner-up.

Lalu, ada pula gelandang Timnas Palestina, Mohammed Rashid, yang sudah berpengalaman di Indonesia. Dia sempat membela Persib Bandung dan musim lalu tercatat berseragam Bali United.

Nama Rizky Ridho juga belum hilang dari upaya Persebaya untuk memulangkannya. Deretan para pemain itu semakin melengkapi komposisi skuad tim asal Kota Pahlawan itu dalam persaingan meraih gelar juara.

“Kami berharap sekarang para suporter, kami bersama-sama dan kami mendukung tim dan semua orang datang untuk menonton kami bermain. Karena ini, seperti yang saya katakan, adalah tim baru, musim baru, semuanya baru,” ujar Munster.

“Jadi kami semua bersemangat untuk musim ini. Dan saya tahu para pendukung juga bersemangat, dan itu bagus dan semua orang bersikap positif,” tutur pelatih berusia 42 tahun tersebut.

Persebaya Surabaya sendiri melakukan banyak perombakan memasuki musim baru. Hal itu berkaca pada hasil Liga 1 2023/2024 dengan menduduki posisi ke-12 klasemen akhir yang terbilang paling buruk dalam lima musim terakhir.

Sejumlah pemain lokal juga masih akan berseragam Persebaya, di antaranya adalah Ernando Ari, Andhika Ramadhani, Catur Pamungkas, Alfredo Tata, Andre Oktaviansyah, Muhammad Hidayat, hingga Kasim Botan.