Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta menampilkan visual win rate 41 persen Carlos Pena dalam pengumuman pria asal Spanyol itu menjadi pelatih baru melalui akun media sosial klub, @persija, pada Sabtu (29/6/2024).
Sejak menjadi pelatih kepala pada April 2022, Carlos Pena dituliskan baru memimpin 58 pertandingan dengan hasil 24 kemenangan, sembilan seri, dan 25 kekalahan.
Baca Juga
Pelatih Persija Sedih Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Berharap Dony Tri dan Muhammad Ferarri Ikut Away ke Malut United
BRI Liga 1: Terkena Infeksi Makanan, Biang Kekalahan PSS Sleman di Kandang Persija Jakarta
Hasil BRI Liga 1: Sempat Tertinggal, Persija Comeback Berkat Hattrick Gustavo Almeida
Advertisement
Carlos Pena memang baru memulai kariernya sebagai pelatih kepala pada 2022 dengan menangani klub India, FC Goa, hingga Mei 2024.
Dari 23 partai di Liga India, Carlos Pena memberikan sepuluh kemenangan, tiga seri, dan 10 kekalahan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Posisi 6 dari 16 Kontestan
Sesudah itu, Carlos Pena memoles tim Thailand, Ratchaburi FC, pada Juni 2023-Juni 2024 dengan menghasilkan 14 kemenangan, enam seri, dan 15 kalah.
Pada Thai League 1 musim lalu, Carlos Pena membawa Ratchaburi FC ke posisi keenam dari 16 peserta dengan 39 poin dari 30 penampilan.
Sementara di Thai League Cup 2023/2024, Ratchaburi FC melangkah ke perempatfinal sebelum disingkirkan BG Pathum United 0-3, yang keluar sebagai juara.
Advertisement
Pembelaan Carlos Pena
"Dari sudut pandang lain, musim terakhir saya dengan Ratchaburi FC adalah kesuksesan besar," ujar Carlos Pena di Nirwana Park, Depok, pada Sabtu (29/6/2024).
"Tim ini dibentuk untuk berjuang menghindari degradasi, namun kami finis di posisi keenam dan mencapai perempat final Piala Liga Thailand. Ini adalah pencapaian besar."
"Tingkat kemenangan 41 persen memiliki arti yang berbeda jika Anda mempertimbangkan konteksnya. Tidak sama meraihnya dengan tim yang berjuang untuk bertahan dibandingkan dengan tim yang bersaing untuk trofi," tuturnya.
Terima Kritik dan Opini
"Saya mengerti keraguan dan opini. Inilah sepak bola. Saya telah bekerja di bidang ini selama bertahun-tahun, jadi saya menerima kritik dan menghargai semua opini," jelas Carlos Pena.
"Namun, saya meminta satu hal, jangan menilai saya sekarang. Nilailah saya ketika masa kerja saya dengan Persija selesai."
"Kemudian, kita bisa mendiskusikan angka dan kinerja saya di sini. Untuk saat ini, saatnya mempercayai keputusan, fokus pada pekerjaan yang ada, dan mempersiapkan tim untuk kompetisi. Percayalah, saya sepenuhnya berkomitmen," ucapnya.
Advertisement