Bola.com, Solo - Perjuangan Timnas Indonesia U-16 di Piala AFF U-16 2024 sudah usai. Tim berjulukan Garuda Asia itu menempati peringkat ketiga setelah mengalahkan Timnas Vietnam U-16.
Timnas Indonesia U-16 membantai Vietnam U-16 dengan lima gol tanpa balas dalam perebutan tempat ketiga Piala AFF U-16 di Stadion Manahan, Solo, pada Rabu (3/7/2024) sore WIB.
Baca Juga
Target Tinggi Kapten Timnas Indonesia U-16 seusai Piala AFF U-16 2024: Singgung Mimpi Berkarier di Luar Negeri
Gelandang Diaspora Timnas Indonesia U-16 Belajar Taktik Baru dari Nova Arianto: Formasinya Beda dengan Amerika Serikat
Nova Arianto Singgung Bahaya Star Syndrome untuk Pemain Timnas Indonesia U-16: Jangan Terbuai Popularitas!
Advertisement
Lima gol Timnas Indonesia U-16 dicetak oleh Zahaby Gholy pada menit ke-45 dan ke-78, Danuel Afrido pada menit ke-76 dan ke-82, serta Dafa Zaidan pada menit ke-45+4.
Sesudah ini, tim berjulukan Garuda Asia itu akan berkancah di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 pada 19-27 Oktober 2024.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sudah Punya 2 Pemain Diaspora
Timnas Indonesia U-16 masuk Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 bersama tuan rumah Timnas Kuwait U-16, Timnas Australia U-16, dan Timnas Kepulauan Mariana Utara U-16.
Pelatih Timnas Indonesia U-16, Nova Arianto, berencana untuk mencari pemain diaspora lagi. Saat ini, Garuda Asia sudah mempunyai Matthew Baker dan Lucas Raphael Lee.
"Pasti kami akan mengecek lagi pemain-pemain diaspora yang memiliki paspor Indonesia," ujar Nova Aroanto.
Advertisement
Menunggu Masukan
"Saya masih menunggu masukan dari beberapa pihak yang biasa berhubungan dengan pemain-pemain diaspora. Jadi, kami melihat siapapun nanti pemain diaspora, akan dilihat semuanya," ungkap Nova.
"Yang pasti, pemain diaspora itu harus mempunyai paspor Indonesia dan semuanya pasti akan kami pantau lebih dulu."
"Jadi, tidak bisa pemain diaspora langsung masuk, tidak. Saya akan melihat dulu apakah layak untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-23 atau tidak," ungkap Nova.